Kamis (24/1), TIM I KKN Universitas Diponegoro berkesempatan untuk mengisi acara perkumpulan kelompok PKK serta memberikan edukasi terkait bahaya penggunaan minyak jelantah di Balai Desa Dorang, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara. Acara ini diawali dengan memberikan materi berupa pengertian minyak jelantah secara umum, bahaya dan contoh penyakit yang ditimbulkan akibat penggunaan minyak jelantah.Â
Minyak jelantah dikategorikan sebagai limbah karena dapat merusak lingkungan dan menimbulkan sejumlah penyakit, seperti penyakit stroke, jantung koroner, hipertensi, dan kanker. Meskipun demikian, fakta di lapangan menunjukkan bahwa tak sedikit pula ibu-ibu rumah tangga yang masih menggunakan ulang minyak jelantah dengan alasan menghemat pengeluaran belanja.
Selain pemberian materi, dilakukan pula simulasi penjernihan minyak jelantah. Simulasi penjernihan dilakukan dengan beberapa tahapan, seperti penggerusan arang kayu hingga menjadi serbuk, pencampuran dan pendiaman minyak jelantah dengan arang kayu, dan tahapan terakhir yaitu penyaringan endapan arang kayu dalam minyak jelantah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI