Mohon tunggu...
Money Pilihan

Tiga Pilar Sistem Ekonomi Menghadapi MEA

19 Februari 2016   16:49 Diperbarui: 19 Februari 2016   17:34 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

3. Zakat, Infak, Sedekah

Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) adalah hal yang penting. Jangan sampai manusia sibuk mencari harta sedangkan ada hak-hak saudaranya yang dilalaikan. Dalam setiap rezeki yang kita terima, sesungguhnya didalamnya terdapat bagian para penerima (mustahik). Selain menjadi keberkahan, ZIS juga menjadi penyeimbang perekonomian.

a. Meningkatkan taraf hidup para mustahik (terutama fakir miskin)

Tidak akan berkurang harta seseorang dengan ZIS. Jika setiap orang yang memiliki penghasilan mengeluarkan sebagian hartanya untuk ZIS, para mustahik akan mendapatkan dana. Sebagian dana digunakan untuk kebutuhan konsumtifnya, sebagian lainnya digunakan untuk modal kerja. Modal yang ia dapatkan dari dana ZIS tentunya sangat ramah, ia tidak perlu memikirkan bunga dan mengembalikan pinjamannya. Ia hanya perlu fokus untuk menjalankan dan mengembangkan usahanya. Ketika usahanya sudah berjalan dan ia sudah memiliki penghasilan sendiri, maka ia akan menjadi muzakki (pemberi zakat) untuk mustahik yang lain. Dengan demikian, taraf hidup masyarakat akan meningkat, kesenjangan ekonomi akan berkurang, dan pemerataan ekonomi akan tercipta.

b. ZIS berhubugan dengan etos kerja seorang muslim

Orang yang berzakat pastinya memiliki uang. Agar memiliki uang, ia harus bekerja terlebih dahulu. Hal ini akan menjadi motivasi untuk kita, agar dapat memberi ZIS, kita harus semakin giat bekerja.

c. Harus memahami ZISnya harus halal

Di samping memperbaiki perekonomian, ZIS juga merupakan ladang ibadah bagi kita. Ketika memberi ZIS, kita harus memberikannya dari hasil yang halal. Perlu diingat bahwa Allah tidak menerima sedekah yang ada tipu daya didalamnya.

Persaingan dengan berbagai macam strategi hendaknya dibarengi dengan menjalankan 3 pilar ini. Dengan ditegakkannya tiga pilar ini, maka InsyaAllah akan tercipta perekonomian yang kokoh.

Wallahu’alam bishowab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun