Mohon tunggu...
Ika Sylvianingrum
Ika Sylvianingrum Mohon Tunggu... Guru - Seorang ibu yang ingin terus belajar sepanjang hayatnya

Cinta adalah pupuk yang dapat menumbuhkan kebaikan-kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menyorot Pernyataan Kyai Muda Sepulang dari Palestina

17 Maret 2024   13:36 Diperbarui: 17 Maret 2024   13:42 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyorot Pernyataan Kyai Muda Sepulang dari Palestina 

Dalam keadaan normal Baitul Maqdis adalah tanah kelahiran para Nabi yang sangat dianjurkan untuk didatangi kita umat Islam. Dengan kata lain, Palestina patut dimasukkan kedalam salah satu destinasi wisata religi umat Muslim. Namun sayangnya hal itu tidak seperti yang kita harapkan, karena saat ini tanah Palestina sedang dirong-rong oleh pihak yang mengklaim dirinya sebagai Israel. Kiranya apa yang disampaikan oleh media selama ini sebagian besar adalah benar. Faktanya, sebagian penduduk wilayah Palestina mengalami kekejaman perang yang sudah di ambang batas kemanusiaan. Dan akses keluar masuk negara juga sangat rentan pemblokiran.

"Ternyata saya di Palestina itu ini Prnya kita semua untuk meramaikan baitul maqdis. Sekarang ini kan isunya di media itu kan palestina ngga aman, aman. Wong saya pulang juga utuh kok, saya ibadah juga juga, bertemu dengan ulama hingga syeh setempat juga bisa," kata gus Iqdam dalam unggahan video yang dikutip akun twitter @abah08_09. Kamis 14 Maret 2024.

Lanjut " Tapi Gus bagaimana dengan deretan tentara Israel yang berjaga di baitul maqdis itu bagaimana. Mereka itu bukan mau menembak atau gimana tapi memastikan yang masuk itu orang islam," tuturnya.

Kemlu

https://kemlu.go.id read berita

Indonesia Sampaikan Pernyataan Lisan Dukung Palestina Di ...

23 Feb 2024 --- Den Haag, Belanda -- Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyampaikan pernyataan lisan Indonesia untuk mendukung fatwa hukum. (advisory opinion)

Retno menyampaikan pendudukan Israel atas wilayah Palestina dilakukan dengan berbagai kekerasan yang tidak dapat dibenarkan. Indonesia melihat Israel terus memperluas permukiman Yahudi yang bersifat ilegal di Tepi Barat. Kebijakan Israel untuk memindahkan bangsa Palestina secara paksa sangat melanggar hukum humaniter internasional dan bertentangan dengan Konvensi Jenewa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun