Mohon tunggu...
Vina Rosiana
Vina Rosiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga (22107030054)

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Kelas B (22107030054)

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pesta Demokrasi? Kenapa Gen Z Jangan Sampai Golput?!

7 Mei 2023   22:10 Diperbarui: 7 Mei 2023   22:36 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesta Demokrasi di tahun 2024 mendatang menjadi tantangan yang berat, sosialisasi yang dilakukan terus di upayakan mengingat jumlah pemilih yang begitu besar dan banyak baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Pada hari Jumat, 5 Mei 2023 lalu, KPU Daerah istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan Kominfo melakukan forum sosialisasi pemilu 2024 dengan judul "Pemuda Sadar Pemilu" yang dilaksanakan di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga. Sosialisasi ini dihadiri oleh Direktur Informasi dan Komunikasi Politik Hukum dan Keamanan Kemkominfo, Rektor UIN Sunan Kalijaga, Ketua KPU DIY, Ketua BAWASLU DIY, Presiden Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga, Influencer, Dosen-dosen, serta Mahasiswa.

Apakah gen z siap dalam melakukan pemilihan umum di 2024? Menurut survei yang di lakukan 41% Gen Z mengaku siap, 30% Netral, dan 29% Do Not Care.

Bapak Hamdan Kurniawan, S.I.P., M.A selaku ketua KPU Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengungkapkan harapannya. "Saya berharap mudah-mudahan yang di forum ini, bukan masuk kategori 'do not care' terhadap pemilu, karena nasib bangsa ini justru ditentukan oleh anak-anak muda kita."

Sebelumnya, apa itu golput? Kata Golput merupakan singkatan dari Golongan Putih, yang memiliki arti dari istilah politik ketika seorang peserta dalam proses pemungutan suara tidak memberikan suara ataupun tidak memilih satupun dari calon pemimpin, atau bisa juga peserta datang ke bilik suara, tetapi tetap tidak ikut memberikan suara hingga proses pemilihan atau pemungutan suara berakhir.

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi

Lalu, Kenapa Gen Z jangan sampai golput? ini dia alasannya:


Meskipun kamu tidak tertarik dengan urusan politik yang di Indonesia, golput (golongan putih) bukanlah pilihan yang tepat karena alasan yang pertama golput tidak menyelesaikan masalah; Suara pemilih sangat berpengaruh bagi keberlangsungan negara; jumlah pemilih Gen Z tidaklah sedikit; Tidak semua orang memiliki hak pilih; serta Pemilu juga menjadi ajang belajar menentukan pilihan.

Partisipasi Aktif apa saja yang bisa di lalukan Anak Muda?

Menurut yang di sampaikan Ketua KPU Daerah Istimewa Yogyakarta, ada empat cara anak muda bisa serta berpartisipasi aktif.

  • Mengecek apakah sudah terdaftar pemilih sebagai pemilih.
  • Caranya ialah mengecek melalui laman cekdptonline.kpu.go.id
  • Menjadi pemantau Pemilu
  • Menjadi Penyelenggara Pemilu
  • Membantu Sosialisasi Pemilu Serta Mengampanyekan Pemilu Bersih (Gerakan Anti Politik Uang, Aksi Lawan Hoax, Jauhi Politik Pecah Belah, Nir Kekerasan)

Mari kampanyekan Pemuda Sadar Pemilu yang akan menyukseskan Pesta Demokrasi 2024. Apakah yakin masih ingin memilih Golput? Masa depan bangsa ada di tanganmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun