Mohon tunggu...
Vina nur Fadhilllah
Vina nur Fadhilllah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Suryakancana

hobi saya suka memasak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Pembelajaran Berbasis dalam Proyek Matematika : Meningkatkan Kreativitas dan Pemecahan Masakah Siswa

5 Januari 2025   19:54 Diperbarui: 5 Januari 2025   20:00 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan adalah suatu proses individu untuk mengembangkan kemampuan diri serta mengalami perubahan cara berpikir dan bertindak. Pendidikan bagian terpenting dari kehidupan yang mampu membentuk kualitas manusia dengan sangat baik dan memberi manfaat bagi kita. Dalam dunia pendidikan, terdapat pendidik dan peserta didik yang terjalin kerja sama secara utuh. Pendidik dapat mengarahkan peserta didik dalam sebuah pembelajaran yang bertujuan untuk membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran. Pembelajaran merupakan sebuah proses interaksi yang dilakukan peserta didik dengan pendidik untuk mendapatkan sumber belajar. Dalam pembelajaran dari berbagai jenjang SD/SMP/SMA/SMK/ atau sederajat menggunakan berbagai metode untuk meningkatkan minat belajar peserta didik. Banyak sekali pembelajaran yang menggunakan pendekatan-pendekatan khusus atau metode pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Proses pembelajaran menggunakan metode dan media secara berkala akan meningkatkan minat belajar peserta didik.

Banyak sekali media dan metode pembelajaran yang bisa diimplementasikan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas, kreatif, dan bernalar kritis sesuai dengan sikap yang terkandung dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka. Dalam kurikulum merdeka, pembelajaran harus berpusat pada peserta didik, oleh karena itu perlu adanya metode yang diimplementasikan dalam pembelajaran. Berbagai sekolah, para pendidik kini berlomba-lomba menciptakan suasana nyaman dan kreatif untuk menarik perhatian peserta didik dalam pembelajarannya, sehingga peserta didik tertarik mengikuti pembelajaran. Salah satu cara untuk meningkatkan minat belajar peserta didik yakni menggunakan berbagai media dan metode. Salah satu metode yang dapat diimplementasikan yakni menggunakan metode pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning).

PJBL (Project Based Learning) adalah pembelajaran yang bertujuan untuk menghasilkan sebuah produk. Model pembelajaran PJBL ini diawali dengan proses penyelesaian masalah dan peserta didik diberi kesempatan untuk bekerja sama dalam mengerjakan sebuah proyek yang menghasilkan. Tujuan dari PJBL ini dapat membantu peserta didik dalam menumbuhkan rasa tanggung jawab dan bekerja sama, meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah proyek. PJBL bisa digunakan di berbagai mata pelajaran, salah satunya terdapat dalam pembelajaran matematika. Pembelajaran matematika, seringkali dianggap sulit dan peminat yang kurang. Namun, jika ditelusuri lebih mendalam banyak sekali peserta didik yang menyukai pembelajaran matematika. Proses pembelajaran akan berjalan dengan lancar apabila sebuah metode digunakan dengan baik dan disesuaikan dengan materi. Seperti halnya pembelajaran matematika yang dianggap pembelajaran paling sulit untuk diikuti karena sulit memahami dalam rumus-rumus serta memecahkan suatu masalah. Namun, dengan adanya penerapan metode dapat mengubah pola pikir peserta didik menjadi tertarik terhadap pembelajaran matematika. Terdapat beberapa sekolah yang sudah menggunakan metode tersebut yakni di salah satu sekolah negeri yang ada di Cianjur.

Para pendidik akan memastikan peserta didiknya memahami materi yang disampaikan melalui metode yang telah diterapkan. Penerapan metode tidak semata-mata hanya digunakan untuk satu pertemuan, namun dapat dilakukan secara berkala dengan dilengkapi dengan media pembelajaran agar menarik. Kini media yang digunakan harus kreatif serta inovasi, menggunakan digitalisasi yang dapat menarik perhatian peserta didik, contohnya media audio, visual, atau audio visual.

 Metode dan media yang digunakan haruslah dirancang terlebih dahulu, layaknya modul ajar yang perlu dirancang dengan maksimal. Pendidik merancang modul ajar dan menentukan tujuan pembelajaran agar menjadi acuan pada saat mengajar. Modul ajar disesuaikan dengan satuan pendidikan pendidik. Oleh karena itu, pentingnya penerapan berbagai metode dan media dalam pembelajaran, agar peserta didik tertarik terhadap pembelajaran.

Dengan menggunakan metode terutama metode PJBL yang bertujuan untuk memecahkan masalah dan menjadikan peserta didik bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah. Banyak sekali dampak positif yang terdapat dari hasil penerapan metode tersebut. Oleh karena itu, untuk meningkatkan minat belajar peserta didik perlu adanya tindak lanjut dari penerapan metode tersebut agar dapat berkembang dan digunakan dengan tepat sehingga peserta didik menjadi kreatif, inovasi, dan tertarik terhadap pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Ramadhanti, Putri, 2024 "Penerapan Metode Pembelajaran Projek Based Learning (PJBL) untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Sejarah di Kelas XII SMA Negeri 21 Makasar," Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Pembelajaran. 6 (3), (Daring). Tersedia pada: https://ejournal-jp3.com/index.php/Pendidikan/article/view/1494

Hujatul., I. (2024). ”Pengaruh Metode Pembelajaran Berbasis Projek Terhadap Konsep Pemahaman Matematika Siswa SMP/SMA/SMK”. Hasil Wawancara Pribadi: 10 Desember 2024, SMAN 2 Cianjur.

Imas., M. (2024). ”Pengaruh Metode Pembelajaran Berbasis Projek Terhadap Konsep Pemahaman Matematika Siswa SMP/SMA/SMK”. Hasil Wawancara Pribadi: 11 November 2024, SMK Dharma Kusuma Cianjur.

Indriani., S. (2024). ”Pengaruh Metode Pembelajaran Berbasis Projek Terhadap Konsep Pemahaman Matematika Siswa SMP/SMA/SMK”. Hasil Wawancara Pribadi: 12 November 2024, SMPN 1 Cianjur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun