A.Latarbelakangmunculnyamu'tazilah
Secaraharfiahmu'tazilahberasaldariI'tazala yang berarti "berpisah" atau "memisahkandiri" , yang
berartijuga "menjauh" atau "menjauhkandiri." Secarateknis,
istilahmu'tazilahdapatmenunjukpadaduagolongan. Golonganpertama (di namakansebagaimu'tazilah1).
Golonganinimunculsebagaikaum yang bersifatnetralpolitik, khususnyadalamartisikap yang
bisamenengahipertentangananatara Ali bin abithalibdanmusuh-musuhnya, terutamaMu'awiyah,Aisyah,
dan Abdullah bin Zubair. Menurutpenulis, golonganinibersifatnetralpolitikpada masa
inilahsesungguhnyadinamakandengankaumMu'tazilahkarenamerekamenjauhkandiridaripertikaianmasal
ahkhilafah. Kelompok yang menjauhkandiribersifatnetralpolitiktanpa stigma teologissepertihalnya yang
terdapatpadakaummu'tazilah yang tumbuhkemudianhari.
Golongankedua (di namakansebagaiMu'tazilah ii)Golonganinimunculsebagairesponsmasalahteologis