Mohon tunggu...
Villy Arsilia
Villy Arsilia Mohon Tunggu... -

dilahirkan di tanah pertiwi pada 7 Oct 2002

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Itu

15 Januari 2017   21:50 Diperbarui: 15 Januari 2017   22:12 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dia
Terlalu banyak kata
Yang buat hati luka
Darinya ku tau segalanya

Dia
Mengajarkanku banyak makna
Memberi arti entah apa
Sangat dalam begitu tega

Diberinya
Waktu bersama
Pada akhirnya
Semuanya biasa saja

Entah apa maksudnya
Naluri bertanya
Seakan meronta
Tak satupun mendengarkan berita

Diberinya
Sejuta harapan kosong
Bagai tong kosong
Lebih baik tak usah kau datang
Kalau akhirnya membawa pedang

Andai tau
Cukup Datar saja
Tak ada yang tau
Bahwa kita pernah bersama
Biarkan itu jadi sejarah
Entah siapa yang mengukirnya Walau pernah dihiasi air mata

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun