Mohon tunggu...
Vilda Ratih
Vilda Ratih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Kalau malas belajar, bayangkan saja kamu lagi kejar-kejaran sama tugas deadline.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Kisah Mistis dalam Novel "Teror Liburan Sekolah"

26 Juni 2023   15:33 Diperbarui: 26 Juni 2023   15:46 804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://bukune.com/wp-content/uploads/2020/01/jurnal-risa.jpgInput sumber gambar

Novel Jurnal Risa"Teror Liburan Sekolah" adalah sebuah karya sastra yang menarik dan menghibur. Novel ini ditulis oleh seorang penulis yang bernama Risa Saraswati. Risa Saraswati ini merupakan seorang penyanyi, penulis lagu, dan beliau juga sudah mulai terjun ke dunia penulisan pada tahun 2011. Di usianya yang masih muda, beliau lahir di Bandung, 24 Februari 1985, 35 tahun. Risa Saraswati dikenal sebagai penulis kisah horor yang ada di indonesia dan telah menulis 18 buku, dan hampir keseluruhan bukunya mendapat predikat best seller.

Awal mula dari novel ini menceritakan tentang seorang anak yang bernama Risa dan saudara-saudaranya mengenal lebih dalam tentang alam yang tak kasat mata saat mereka masih liburan sekolah di rumah kakeknya. Yang awalnya Risa berteman dengan hantu tak kasat mata yaitu Peter, Hans, Hendrick, William, dan Janshen (hantu Belanda). Kemampuan Risa bisa melihat dan bisa berkomunikasi dengan makhluk gaib ini karena faktor genetik dari kakeknya.

Kisah dari novel ini menurut saya merupakan penelusuran yang dilakukan oleh Risa dan saudaranya. Yang bermula dari ingin rasa tahu tentang alam lain, cerita ini terjadi komunikasi yang akhirnya meneror Risa, Angga, Nicko, Kakang, dan Riri. Risa dari itu mulai menerima kemampuan untuk melihat hal yang tak kasat mata. Hal itu juga dialami oleh sepupu dan adiknya yang memiliki kemampuan unik. Dari ini juga mereka memiliki rasa takut tapi mau tak mau mereka harus berani karena mereka tidak bisa menutup mata dan telinga dari teror. Dari mereka berlima memiliki sifat dan sikap yang sangat berbeda-beda. Risa yang memiliki rasa takut, tetapi dia selalu melindungi keluarganya; Angga sikap yang dewasa, tenang, dan bertanggung jawab; Nicko yang mempunyai tekat sejak kecil; Kakang yang memiliki sikap kesomplakan; serta Riri mempunyai sifat penakut, tetapi dia tetap perhatian.

Novel ini memiliki alur cerita yang sangat menarik dan penuh dengan kejutan. Setiap babnya membuat para pembaca ingin terus menerus membaca dan ingin mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya. Karakter dalam novel ini juga sangat menarik dan memiliki latar yang berbeda-beda. Hal ini juga membuat para pembaca dapat merasakan perasaan dari setiap karakter dalam novel ini. Ada salah satu yang menarik dalam novel ini adalah bagaimana penulis berhasil menggabungkan unsur thriller dan misteri dalam ceritanya. Pembaca akan merasa tegang dan takut setiap kejadian yang terjadi dalam novel ini. Dan penulis juga berhasil menggambarkan suasana dan lingkungan yang sangat realistis.

Namun ada beberapa kekurangan dalam novel ini. Salah satunya adalah terlalu banyak karakter yang di perkenalkan dalam cerita. Hal ini membuat pembaca sulit untuk mengingat setiap karakter dan latar belakang dari mereka. Selain itu, juga ada beberapa bagian dalam cerita yang terasa terlalu cepat dan tidak terlalu dijelaskan dengan detail. Hal ini membuat pembaca kebingungan untuk mengikuti alur ceritanya. Dan ada juga beberapa kalimat yang sulit dipahami dan kalimat itu juga tidak menyambung dengan kalimat berikutnya. Dan dalam novel ini juga tidak diberikan pembatas buku hal itu membuat para pembaca kecewa. Bukan hanya itu saja dalam novel ini juga tidak ada daftar isinya yang membuat pembaca kesulitan untuk mengetahui setiap halaman dari babnya. Meskipun demikian, novel ini layak untuk dibaca. Novel ini juga dapat menghibur pembaca dengan alur cerita yang menarik dan penuh kejutan.

Secara keseluruhan, menurut saya Novel Jurnal Risa Teror Liburan Sekolah merupakan sebuah karya sastra yang menarik dan menghibur, meskipun membuat ketakutan. Dan novel ini juga memiliki beberapa kekurangan dalam cerita, namun hal ini tidak mengurangi kualitas dari novel ini. Novel ini sangat cocok untuk dibaca anak usia 13 tahun ke atas, khususnya bagi mereka yang mempunyai jiwa berpetualang dan menyukai segala hal-hal yang berbau mistis, karena menurut saya cerita ini menceritakan secara fakta yang dialami oleh penulis dan saudara-saudaranya sewaktu masih kecil. Saya merekomendasikan untuk membaca novel ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun