Mohon tunggu...
Vilda PuspitaSari
Vilda PuspitaSari Mohon Tunggu... Lainnya - SEMESTER 4 PMI C

UNIVERSITAS SULTAN MAULANA HASSANUDIN BANTEN

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Esai Filsafat Tema 3 "Kasih Sayang"

29 Juni 2021   12:32 Diperbarui: 29 Juni 2021   12:48 1893
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

TEMA : KASIH SAYANG

FILSUF : Jalaludin rumi Dan Rabiah. Al adawiyah

      Jika kita berbicara tentang Kasih sayang pastinya itu sudah ada di benak hati kalian, seperti sayangilah diri anda sendiri baru anda menyayangi orang lain. Layaknya sama seperti orangtua mereka menyayangi dirinya terlebih dahulu baru memberi kasih sayang kepada anaknya dengan tulus dan ikhlas . Kasih sayang memberikan kita kepekaan terhadap oranglain, seperti kita memberi berbagi kasih terhadap sesame dan lainnya

        Alasannya saya memilih tema ini karena kasih sayang sangat penting bagi semua orang, dan seseorang pun pastikan merasakan atau memberi kasih sayang kepada pasangan atau orangtuanya. Lalu apakah ada perbedaan kasih sayang dengan cinta? Karna kedua ini sama sama dimiliki seseorang yang ada di dalam hati mereka masing masing. Lalu bagaimana membedakan kasih sayang dan cinta 

         kasih sayang merupakan rasa yang diberikan dari hati untuk seseorang yang membuat nyaman, kaish sayang bisa diartikan banyak hal, tak ada yang tau arti kasih sayang menurut seseorang tapi yang pasti kasih sayang adalah kasih yang di berikan seseorang yang ia sayang

            Lalu bagaimana pendapat Filsuf Jalaludin Rumi tentang "Kasih Sayang". Jalaludin Rumi mengatakan Kasih sayang adalah sebuah sumber dari segala hal. Dunia dan kehidupan adalah hasil dari kasih sayang. Semuanya tercipta karena adanya kasih sayang. Dan itu menjadi sebuah hal yang melandasi kasih sayang adalah sumber dari segala hal. Mengapa kasih sayang dikatakan sumber dari segala hal, karena kasih sayang bisa menjadikan seseorang lebih mampu untuk menjalani kehidupan dengan kasih sayang yang semestinya. Dan ada juga pendapat dari Filsuf Rabiah. Al adawiyah mengatakan Kasih sayang adalah sebuah penggambaran akan kerinduan yang dirasakan seseorang. Jika ada kasih sayang dalam hati pastinya seseorang itu akan merasakan apa yang akan dirasakan dan menjadi sebuah arti dari kasih sayang. Dan jika seseorang itu menghianati akan kasih sayang pasti kasih sayang itu akan gagal dan menjadi sebuah luka. Dan bagaimana kita membedakan kasih sayang dan cinta? Perbedaan cinta dan sayang dari segi makna, cinta memang memiliki perasaan yang dalam dan lebih spesial, sedangkan sayang memiliki makna yang tulus. Perbedaan cinta dan sayang lainnya, jika kita mencintai seseorang, otomatis kita akan menyayanginya. Berbeda dengan sayang, menyayangi seseorang belum tentu mencintainya. Cinta merupakan keinginan, sedangkan sayang merupakan suatu kebutuhan. Perbedaan cinta dan sayang lainnya, cinta memiliki kecemburuan dan rasa memiliki, sedangkan sayang itu tulus dan luas.

            Menurut saya kasih sayang ialah yang maha pengasih atau memberi kasih seperti arti surat Ar-Rahman. Kasih sayang juga bermakna perasaan yang lembut, perasaan suka atau peduli terhadap sesama.

Kesimpulan :

Jika cinta bisa dikatakan hanya sebatas rasa saja kepada lawan jenis yang bisa hilang dan pergi kapan saja bahkan dalam waktu semenit cinta itu bisa hilang begitu saja. Sedangkan kasih sayang itu lebih dari cinta dan sifatnya abadi dan tanpa batas, karan mengekspresikan perhatian kita terhadap pasangan saja itu bisa dikatakan kasih sayang. Dan memberi kasih sayang dan perhatian yang sedarhana itu saja sudah cukup membuat pasangan Bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun