Pernahkah kamu mendengar tentang kasus pelecehan seksual? Atau mungkin kamu, atau orang yang kamu kenal, pernah mengalaminya?
Kekerasan seksual dapat diartikan segala bentuk perilaku yang dilakukan dengan menyasar seksualitas atau organ seksual seseorang tanpa mendapatkan persetujuan, dan memiliki unsur paksaan atau ancaman. Hal ini bisa berupa sentuhan fisik yang tidak diinginkan, penetrasi, atau perilaku seksual lainnya yang membuat korban merasa tidak nyaman, terancam, atau terhina.
Kekerasan seksual bisa terjadi pada siapa saja, di mana saja, dan kapan saja. Dampaknya pun sangatlah kompleks dan jangka panjang. Korban bisa mengalami trauma fisik, emosional, dan psikologis, seperti depresi, kecemasan, PTSD, dan bahkan bunuh diri.
Perempuan dianggap sebagai simbol kesucian dan kehormatan, karenanya ia kemudian dipandang menjadi aib ketika mengalami kekerasan seksual. Korban juga kerap disalahkan sebagai penyebab terjadinya kekerasan seksual, ini membuat perempuan sebagai korban seringkali bungkam.
Kenapa Kita Harus Berbicara?
Korban kekerasan seksual seringkali memilih untuk diam karena berbagai alasan, seperti rasa malu, stigma, atau takut akan retaliation dari pelaku. Tapi, kamu harus tahu bahwa kamu tidak sendirian. Ada banyak pihak yang bisa membantu, dan kamu berhak untuk mendapatkan keadilan.
Berani Melaporkan adalah Kunci
Langkah pertama yang harus diambil adalah berani untuk berbicara dan melaporkan tindakan kekerasan seksual kepada pihak berwajib. Melaporkan kejadian ini bukan hanya membantu membawa pelaku ke pengadilan, tapi juga membantu mencegah terjadinya kekerasan seksual di masa depan.
Dukungan untuk Korban
