Mahasiswa adalah orang yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi, baik di universitas, institut atau akademi. Mereka yang terdaftar sebagai pelajar di perguruan tinggi dapat disebut sebagai mahasiswa. Terdaftar sebagai mahasiswa di sebuah Perguruan Tinggi hanyalah syarat administratif menjadi mahasiswa. Tetapi pada dasarnya makna mahasiswa tidak sesempit itu.
Menyandang gelar mahasiswa menjadi sebuah kebanggaan tersendiri sekaligus tantangan. Bagaimana tidak, ekspektasi dan tanggung jawab yang diemban oleh mahasiswa begitu besar. Mahasiswa diharapkan menjadi agent of change (baca : pemicu perubahan). Dengan pengetahuan dan kemampuannya, mereka diharapkan dapat memberikan solusi untuk berbagai permasalahan di masyarakat. Bangsa kita membutuhkan calon pemimpin bangsa yang memiliki ide-ide segar untuk membawa perubahan bagi bangsa.
Maka untuk menjadi mahasiswa yang ideal harus memiliki visi dan misi dalam kehidupannya. Karena tanpa visi dan misi hidup kita akan terombang-ambing tanpa memiliki tujuan yang jelas. Mau jadi apa bangsa ini jika calon pemimpin bangsa yang akan datang saja tidak memiliki visi dan misi untuk kehidupan pribadinya, bagaimana mau membawa bangsa ini ke era yang lebih baik.
Menjadi mahasiswa yang ideal sebisa mungkin menyeimbangkan hardskills dan softskills nya. Mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang kuliah-pulang) adalah julukan bagi mahasiswa yang memiliki nilai akademik/hardskills yang baik tanpa diikuti oleh softskils yang baik pula. Hal ini akan menyulitkan memiliki relasi, sebab minimnya mengikuti kegiatan-kegiatan diluar kelas formal dapat mempengaruhi cara berinteraksi seseorang dengan orang baru. Begitu juga sebaliknya apabila terlalu condong pada softskills pun kurang baik karena dapat mengganggu kegiatan akademik yang berlangsung. Yang sudah pasti menjadi tujuan utama kita melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Tidak hanya itu mahasiswa ideal sebisa mungkin ber-wirausaha, walaupun hanya usaha kecil-kecilan tapi hal ini dapat membantu kita untuk memiliki pengalaman yang lebih banyak, memperluas wawasan dunia kerja. Agar lebih siap saat menghadapi persaingan dalam dunia kerja nanti. Selain itu, dengan ber-wirausaha dapat melatih mental kita saat mengalami sebuah kegagalan agar bisa lebih cepat bangkit dari sebuah keterpurukan.
Mahasiswa ideal juga identik dengan tipe mahasiswa workaholic. Mereka akan memprioritaskan pekerjaan mereka diatas kepentingan pribadi. Workaholic pun selalu memiliki sifat professional dalam bekerja, walaupun mereka termasuk penggila kerja mereka akan tetap bisa membedakan mana urusan pribadi dan mana urusan pekerjaan. Namun hal ini juga harus dikontrol agar tidak merugikan diri sendiri.
Mahasiswa  juga tidak terlepas dari sorotan masyarakat, maka seorang mahasiswa ideal  harus memiliki good attitude. Tidak hanya karena pencitraan didepan masyarakat tapi juga untuk diri sendiri. Karena mahasiswa yang baik adalah mahasiswa yang memiliki attitut yang baik kepada semua yang ada disekitarnya. Tidak hanya kepada sesama manusia tapi juga kepada makhluk hidup lain dan lingkungan sekitar. Seperti ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Apakah kamu sudah termasuk mahasiswa ideal?!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H