Mohon tunggu...
Viecri Bendarwis Adikara
Viecri Bendarwis Adikara Mohon Tunggu... Lainnya - manusia yang berusaha memanusiakan manusia🔅

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga NIM: 20107030058

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Cita Rasa Tidak Selalu Terpaku Pada Rating, Lalu Bagaimana Menilainya?

9 Maret 2021   22:08 Diperbarui: 9 Maret 2021   22:43 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: tokopedia.com

Nah, ini menunjukan di angka 4.5 otomatis kita berpikiran bahwa "oh ini warung makan recommended untuk dicoba nih" atau mungkin "wah, ratingnya lumayan tinggi, pasti rasanya mantap dan tidak mengecewakan nih", 

Tetapi pada saat kita membeli lewat suatu aplikasi penyedia makanan ini pada saat kita makan justru malah berbanding terbalik dengan apa yang kita pikir dan kita lihat berdasarkan rating yang tertera dan saat itu juga kita sontak berpikiran bahwa "atau jangan-jangan rating tersebut dibuat oleh pemilik tokonya, ya" atau mungkin kita berprasangka buruk karena hasilnya tidak sesuai dengan kenyataan yang kita harapkan.

Nah, oleh sebab itu agar hal serupa tidak terulang kembali di kehidupan kalian yang mempunyai jiwa rebahan bagaimana dong caranya agar kita mengetahui itu recommended atau tidak, atau bahasa lainya kita tidak lagi 'digocek' rating. Yuk, simak cara memilih makanan di aplikasi yang menyediakan jasa pesan secara online!

1. Pesanlah sekiranya anda pernah mencobanya terlebih dahulu.

Nah, ini menurut saya penting nih. Karena ketika kita pernah merasakan suatu makanan yang pernah kita rasakan dan kita merasakan sisi enaknya, maka tidak ada salahnya dong ketika kita membeli lagi di restoran atau warung makan yang tertera di aplikasi tersebut guna meminimalisir kita tergocek rating.

2. Gunakan fitur 'Best Seller'.

Fitur ini sangat membantu kalian karena sudah pasti yang menjadi Best Seller itu hanya makanan tertentu atau khusus yang memikat para pecinta kuliner, selain banyak dibeli mereka juga merasakan kenikmatan dari makanan itu sendiri sehingga menjadi 'Best Seller'.

Gimana, udah cukup belum cara memilih makanan agar kita tidak lagi tergocek rating di suatu warung makanan, narasi ini bukan berarti kita mendiskreditkan satu warung makan karena memperoleh rating yang jelek atau bagus, ini bertujuan untuk meminimalisir konsumen yang merasa kecewa dan bisa kita minimalisir dengan kita lebih selektif dan bijak, untuk penutup rating jelek bukan berarti makanan itu tidak laku dan tidak enak serta tidak layak untuk dibeli dan berlaku sebaliknya, sekian!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun