Pagi tertinggal jauh di ujung timur Seiring perjalanan mengejar roda rembulan Namun jaraknya tak pernah sejauh rinduku ini Aku telusuri jarak dilekuk lipatan kakiku Sembari menggelitik sisa letih Yang masih terasa seraya menantimu Dengan skala jarak berapa pun Dekapmu selalu menjadi tujuan rinduku Aku menanti Fajar berkawan dengan penaku Bagimu jarak itu adalah ilmu hati ? Sebab sesungguhnya akulah jarak Setia dimana pun engkau berpijak
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H