Mohon tunggu...
Victoria Andrieta
Victoria Andrieta Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Seorang mahasiswi jurusan Travel yang juga adalah Penerima Beasiswa Unggulan 2017 dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Model Rambut Si Anak Rantau

8 Juli 2021   16:22 Diperbarui: 8 Juli 2021   16:30 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pada tahun 2018 saya berkesempatan untuk berkuliah di Negeri Gajah Putih, Thailand. 8 Bulan lamanya saya berkuliah disana dan itu adalah salah satu memori yang paling membahagiakan untuk saya. Saya sangat mencintai tinggal di negara itu dengan segala makanan, orang, budaya dan hal-hal lain yang ada disana. Namun ada beberapa hal yang menjadi masalah, salon.

8 Bulan lamanya saya berkuliah, tidak sekalipun saya menginjakan kaki di salon. Ada beberapa alasan, yang pertama harganya cukup mahal untuk saya sang anak rantau, potong rambut biasa saja harus merogoh kocek Rp 100.000,- wah tidak sanggup pikir saya. 

Kedua, komunikasi, wanita pasti merasakan bagaimana kita harus mendeskripsikan rambut yang kita mau dengan presisi dengan petugasnya, karena tidak lain tidak bukan, rambut adalah mahkota kita. Maka dari itu saya tidak berani untuk mengunjungi salon di negara itu.

Tapi pada saat itu Thailand sedang panas-panasnya, dan rambut saya sudah cukup panjang, hampir sepinggang. Seakan semesta membantu, ketika saya sedang berjalan-jalan ke mall saya menemukan gunting rambut dengan harga yang cukup murah, Rp 30.000,- sudah mendapatkan gunting dan gunting untuk menipiskan, best deal, pikir saya. Yah walaupun setelah itu saya harus membeli gunting lagi karena yang murah tidak bisa memotong rambut dengan baik.

Disinilah saya mulai beraksi, dengan mengandalkan video tutorial dari youtube, saya mulai mengikutinya. Untungnya potongan rambut saya pun cukup mudah, hanya rata saja. 

Saya memutuskan untuk memotong rambut sampai sepundak, dan sepertinya ini potongan rambut terpendek saya pada saat itu. Ternyata hal ini berhasil, walaupun saya harus meminta pertolongan teman untuk agak merapihkan di bagian belakang, namun setelah itu, beberapa teman saya meminta pertolongan saya untuk memotong rambut mereka.

Sampai sekarang tahun 2021, saya selalu memotong rambut sendiri karena model rambut saya yang hanya rata. Hal ini menjadi kebahagian sendiri bagi saya karena saya bisa mengetahui sependek apa rambut yang saya inginkan. Di masa PPKM sekarang ini, memotong rambut bisa menjadi pilihan kegiatan untuk mengatasi kebosanan! Setidaknya kalau gagal, orang-orang tidak akan melihatnya karena semua sedang dirumah saja. Video tutorial untuk memotong rambut akan saya lampirkan, selamat mencoba!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun