Mohon tunggu...
Vicky Hayden Alzaini
Vicky Hayden Alzaini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Selamat datang di halaman profil Kompasiana saya. Pada situs ini, saya akan memberikan artikel-artikel yang bermanfaat untuk para pembaca situs Kompasiana dan seluruh warga internet. Pantau terus ya. Terima kasih.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

4 Dampak Tidak Menjadi Pendengar yang Baik Ketika Pasangan sedang Curhat, Nomor 4 Paling Berbahaya!

4 Juni 2024   08:01 Diperbarui: 4 Juni 2024   08:22 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
4 Dampak Tidak Menjadi Pendengar yang Baik Ketika Pasangan sedang Curhat/Freepik.com/@pressfoto /Diedit oleh Vicky Hayden Alzaini

Orang yang curhat mungkin merasa frustrasi dan kesal karena tidak didengarkan dengan baik atau tidak mendapatkan respons yang diharapkan dari pasangan.

Hal ini dapat memicu pertengkaran dan konfrontasi yang tidak perlu, yang pada akhirnya dapat merusak hubungan secara keseluruhan.

3. Merusak Keharmonisan Hubungan
Ketika komunikasi terhambat dan rasa frustrasi meningkat, hubungan dapat menjadi tidak harmonis.

Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti pertengkaran yang sering, kemarahan, dan kekecewaan.

Dalam kasus yang parah, hal ini bahkan dapat menyebabkan perpisahan atau perceraian.

4. Perasaan Tidak Diperhatikan atau Dicintai

Saat seseorang memilih untuk curhat kepada pasangan, mereka tidak hanya mencari solusi atau nasihat, tetapi juga mencari dukungan emosional dan perhatian.

Namun, jika pasangan tidak menjadi pendengar yang baik, hal itu dapat membuat orang yang curhat merasa tidak diperhatikan atau dicintai.

Mereka mungkin merasa bahwa pasangan tidak peduli atau tidak memperhatikan perasaan mereka.

Perasaan ini dapat menyebabkan ketidakamanan dalam hubungan dan merusak ikatan emosional antara pasangan.

Tips Menjadi Pendengar yang Baik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun