Siapa Rasulullah SAW di Sisi Kita?

"Allahumma sholli aala sayyidina Muhammad wa ala sayyidina Muhammad." (dibaca 3x atau 10x atau 100x)

Itulah ucapan shalawat untuk Nabi Muhammad SAW, nabi dan rasul akhir zaman. Nabi, yang lahirnya membawa rahmat untuk sekalian alam, kekasih Allah dan sebagai petunjuk kepada umat manusia seluruhnya.

Marilah kita perbanyak shalawat untuknya, karena di dalam Al-Qur'an, Allah menyatakan :

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."

(Terjemahan Surah Al-Ahzab, Ayat 56)

Inilah amalan yang tiada penyaringannya. Tanpa perlu wudhu, tanpa perlu masuk waktu, tanpa perlu cukup nisab dan haul, tanpa perlu uang. Hanya perlu menggerakkan kedua bibir,sambal ingatan kita tertuju pada baginda Nabi Muhammad SAW.

"Allahuma sholli a'la sayyidina Muhammad."

Kita sesungguhnya harus bersyukur karena dapat hidup sebagai umat akhir zaman yang nabinya adalah Muhammad SAW. Begitu besar pengorbanan Nabi untuk menegakkan daulah Islam di muka bumi ini. Beliau dimaki, dihina, dicela, dicelakai. Namun atas rasa penuh tanggung jawab sebagai Rasul pilihan,Nabi Muhammad SAW menghadapi tantangan yang amat hebat itu walaupun nyawa menjadi taruhan.

Kalimat tauhid yang dibawa oleh Nabi SAW : mengajak manusia menyembah kepada yang satu    ( Esa ) yaitu Allah SWT, beriman dan beramal soleh, berpesan dengan kebenaran dan berpesan dengan kesabaran. Banyak perkara amalan sunnah yang Nabi suruh kita lakukan, namun kita biarkan saja dengan alas an "tidak dilakukan tidak berdosa.." dan banyak perkara yang Nabi larang, tetapi kita lakukan dengan alas an "pintu tobat senantiasa terbuka.."