Mohon tunggu...
Vicky Vadila Muhti
Vicky Vadila Muhti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menulis merupakan hoby saya sejak dulu

Content Writer, Copywriter, Public Relation

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Sukses Brutal di Pasar Digital: 5 Mahasiswa ABT Dampingi UMKM Capai Pertumbuhan Maksimal

8 Desember 2024   14:37 Diperbarui: 8 Desember 2024   19:49 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
5 Mahasiswa ABT Melakukan Survei UMKM Bakso Tonjok Mas GP

Di tengah tantangan ekonomi global yang terus berkembang, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memainkan peran krusial dalam membangun perekonomian Indonesia. Akan tetapi, tidak bisa dipungkiri bahwa UMKM sering kali menghadapi hambatan dan tantangan dalam mengakses teknologi dan inovasi untuk mengembangkan usahanya jauh lebih pesat.

Oleh sebab itu, 5 mahasiswa dari Program Studi Administrasi Bisnis Terapan (ABT) Politeknik Negeri Jakarta yang sedang menjalankan Project Based Learning (Pembelajaran Berbasis Proyek) datang untuk membantu dengan solusi yang penuh inovasi dan harapan.

Kelima mahasiswa ABT tersebut di antaranya Muhammad Nur Fauzan, Nur Halimah, Eliena Nur Ridha, Kassandra Maquita Putri, dan Herdian Satrio Nugroho.

Mereka membantu UMKM yang bergerak di bidang kuliner untuk mengembangkan usaha mereka melalui pemanfaatan inovasi digital. Adapun nama UMKM yang mereka dampingi adalah Bakso Tonjok Mas GP.

Bakso Tonjok Mas GP merupakan salah satu UMKM unggulan di Kecamatan Beji, Depok, Jawa Barat yang menyediakan sajian kuliner aneka bakso, mie ayam, dan pentol.

Pendampingan yang berlangsung pada Rabu (18/09/2024) hingga Senin (09/12/2024) bertujuan untuk membantu dan mendampingi UMKM Bakso Tonjok Mas GP dalam menjangkau pasar yang lebih luas serta meningkatkan kualitas pelayanan dengan memberikan dukungan melalui inovasi digital.

Selama pendampingan, kelima mahasiswa ABT ini membantu UMKM Bakso Tonjok Mas GP dengan membuat Nomor Induk Berusaha (NIB), memodifikasi logo dan menu makanan lebih menarik, membuat survei untuk mengevaluasi kekurangan-kekurangan pada UMKM, serta menyusun strategi pemasaran dengan membuat dan menggunakan media sosial seperti Instagram dan Tiktok.

Selain itu, mereka juga membantu dalam pembuatan linktree dan website yang terhubung dengan gofood, grabfood, dan shopeefood.

Dengan latar belakang yang berbeda, kelima mahasiswa ABT ini menunjukkan semangat kolaborasi yang luar biasa untuk mendukung para pemilik UMKM agar dapat bertahan dan berkembang di era digital seperti sekarang ini.

1. Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun