Mohon tunggu...
Vicky
Vicky Mohon Tunggu... Lainnya - SMA

Hallo, nama saya Vicky, hobi saya adalah menggambar dan berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Gamelan Merupakan Harta Tradisional Bagi Masyarakat Jawa

6 September 2024   22:40 Diperbarui: 6 September 2024   22:51 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.gramedia.com/literasi/alat-musik-gamelan/#google_vignette

  Gamelan adalah salah satu warisan musik tradisional Indonesia yang telah mendunia. Ansambel alat musik ini terdiri dari berbagai instrumen logam seperti gong, bonang, saron, dan kendang. Dengan harmoni yang khas, gamelan digunakan dalam berbagai acara budaya, upacara adat, dan pertunjukan seni seperti wayang kulit. Musik gamelan bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana spiritual yang mendalam. 

Hal mistis ini dilakukan karena mereka percaya, bahwa di dalam gamelan didiami oleh roh. Pemusik harus membuka sepatu ketika memainkan gamelan. Gamelan sangat dihormati dan tidak boleh dilangkahi karena mereka yakin roh dalam gamelan bisa marah dan mencelakai orang yang tidak menghormatinya. 

Gamelan bukan hanya sekadar instrumen musik, melainkan cerminan kebudayaan yang kaya. Setiap denting gamelan membawa kita menyelami sejarah, nilai-nilai spiritual, dan estetika seni Indonesia. 

Gamelan merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. Semua disusun sedemikian rupa dan membentuk pakem dalam konteks permainan tradisional. Irama musik yang keluar mencerminkan keselarasan hidup sebagai prinsip hidup yang dianut masyarakat Jawa. 

Gamelan adalah lambang dari kekayaan musik tradisional Indonesia yang terus hidup dan berkembang jadi, mari lestarikan dan banggakan musik gamelan sebagai bagian dari identitas kita! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun