Pernah ngak sih kalian ngebayangin ada seorang ayah yang membesarkan anaknya dari saat baru lahir hingga besar sendirian tanpa seorang ibu?
Biasanya  yang kita tahu seorang bayi yang baru lahir pasti dibesarin oleh ibunya yang ngelahirinnya. Sangat jarang kita temui ada seorang anak yang dibesarin oleh ayahnya.Â
Berbeda dengan Film ini, yaitu sang ayah harus merawat sang bayi yang baru lahir karena ditinggal meninggal oleh ibu nya, diwal film ini aja sudah mengandung bawang di mana sang ibu harus meninggalkan dunia ini untuk selamanya. sang ayah harus menangung beban itu dimana dia harus kehilangan orang yang dia sayang dan juga harus menjaga dan merawat bayinya yang baru lahir, harus lembur, menganti popok setiap saat dan lain sebagainya yang pastinya mengubah kebiasaan nya semula. Tetapi dia tetap memilih untuk merawat si bayi ketimbang memberikan bayinya dirawat oleh kakek dan neneknya yang berbeda kota malah dia menyuruh mereka cepat cepat pulang. Terkadang sang ayah harus membawa sang anak untuk bekerja dikantor dan terkadang dijaga oleh pengasuhnya.
Sampailah sang anak masuk sekolah, timbul lah masalah sang anak tidak ingin  mengunakan rok melainkan celana hal ini adalah efek dari tidak adanya sosok perempuan dalam kehidupan dia dan ayah nya.  Hingga suatu saat dia di panggil oleh gurunya dan kepala sekolah untuk menganti celana menjadi rok. namun memang tingkah anak ini yang aktif dia pun memanjat yang hingga akhirnya menampakkan celana dalamnya yaitu celana dalam laki-laki yang ia gunakan. Dia pun di buli oleh teman temannya dari bawah akibatnya diapun terjatuh yang menyebabkan kepalanya berdarah dan harus dijahit.
permasalahannya tidak sampai disitu saja sang ayah yang kesepian mulai menemukan wanita dalam hidupnya. tetapi apakah sang anak menerima pacar ayah nya?
Ayo tonton biar nggak penasaran.
film ini sendiri di perankan oleh Kevin Hart, Alfre Woodard dan masih banyak lagi . Father hood ini sendiri disutradarai oleh Paul Weitz, serta terinspirasi dari kisah nyata loh.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H