Mohon tunggu...
Adolf Sinaga
Adolf Sinaga Mohon Tunggu... wiraswasta -

Katanya sih ADHD dan INTP.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hei Kenangan!

31 Januari 2014   11:55 Diperbarui: 13 Juli 2015   23:25 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hei kenangan! Diam lah sejenak

Aku ingin bicara dengan sang harapan

Umbar keanggunan dalam kepiluan. Jahanam!

Kau telan citra ini dengan selimut-selimut indahmu

Menginjak perkasa, tapi kenapa sekarang?

Gegana sudah lewat, musim telah berganti. Diam atau enyahlah!

Kau dan saudara-saudaramu, kalian jagoan kesiangan

Aku tidak mau dengar. Lalalalala... Dadidudadidu...

“Untuk segala anjak kamu harus injak dahulu, kawanku”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun