Mohon tunggu...
Via Mardiana
Via Mardiana Mohon Tunggu... Human Resources - Freelance Writer

Penulis Novel | Freelance Writer | Blogger | Traveller | Instagram : @viamardiana | Twitter: @viamardianaaaaa | Blog pribadi : www.viamardiana.com | Email : engineersukasastra@gmail.com atau mardianavia@gmail.com |

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kerokan, Pengobatan Tradisional Tak Lekang Waktu dari Zaman Dulu Sampai "Zaman Now"

23 November 2017   13:02 Diperbarui: 2 Desember 2017   07:23 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://reviensmedia.com/2016/09/11/k-e-r-o-k-a-n/

 Ada yang mengatakan bahwa kulit yang dikerok akan mengalami kerusakan dikarenakan pori-pori kulitnya yang membesar dan juga pembuluh darah yang pecah. Namun, seorang Guru Besar Fakultas Keokteran UNS melakukan penelitian yang mengatakan bahwa tidak ada kulit ataupun pembuluh darah yang rusak dikarenakan oleh kerokan. Menurut penelitian yang beliau lakukan di Laboratorium Patologi UNS, hanya ada pembuluh darah yang melebar tidak ada kerusakan pada kulit ataupun pecahnya pembuluh darah. Sehingga informasi yang menyebar dimasyarakat mengenai adanya kerusakan kulit yang disebabkan oleh kerokan adalah tidak benar.

Jadi, apa sih manfaat kerokan?

Ketika udara dingin, maka pembuluh darah dikulit kita akan menyempit. Menyempitnya pembuluh darah menyebabkan otot-otot yang ada mengalami kekurangan oksigen. Kekurang oksigen ini akan menimbulkan gejala yang sering kita sebut masuk angin. Ketika kita melakukan kerokan dibagian punggung misalnya, maka pembuluh darah yang ada dipermukaan kulit tersebut akan melebar. Melebarnya pembuluh darah tentu akan menyebabkan aliran darah kembali lancar. 

https://hardianimalscience.wordpress.com/2014/05/10/kerokan-dalam-perspektif-kesehatan/
https://hardianimalscience.wordpress.com/2014/05/10/kerokan-dalam-perspektif-kesehatan/
Selain itu, akan terjadi juga rangsangan pada lapisan pembuluh darah yang paling dalam yang akan bereaksi dengan munculnya propiomelanokortin (POMC). Propiomelanokortin merupakan polipeptida yang kemudian akan dipecah dengan hasil akhir salah satunya adalah beta endorphin. Beta endorphin yang meningkat akan membuat seseorang merasa nyaman dan lebih bersemangat. Selain itu, setelah kerokan kadar C3 dan PGE2 akan turun. PGE2 yang turun akan menyebabkan rasa nyeri berkurang.

Kenapa harus kerokan?

  • Mudah : Kerokan bisa dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja, bahkan beberapa poto di internet sempat merekam dua orang ibu yang melakukan kerokan ketika di pasar.
  • Murah : Meskipun sudah banyak teknologi pengobatan yang lebih canggih dan mahal, kerokan tetap menjadi primadona untuk mengatasi gejala masuk angin. Sebab, Anda hanya perlu menggunakan alat-alat sederhana.
  • Mesra
  • Manjur : Kerokan sangat manjur untuk mengatasi masuk angin. Hal ini terlihat dari masih banyaknya masyarakat Indonesia yang masih menggunakan pengobatan tradisional ini dan mereka mengklaim bahwa kerokan dapat mengatasi masuk angina yang mereka rasakan.

Meskipun termasuk pengobatan tradisional ternyata sampai sekarang kerokan masih eksis dan banyak dilakukan oleh orang tua maupun anak muda. Eksistensi dari kerokan ini benar-benar memberikan bukti bahwa kerokan sangat manjur untuk mengatasi masuk angin. Terakhir, jangan lupa gunakan Balsem Lang yah untuk membuat kulit Anda menjadi hangat setelah dikerok. Dikit-dikit jangan minum obat, kerokan aja dulu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun