Mohon tunggu...
vhalespi
vhalespi Mohon Tunggu... Wiraswasta - penulis dan wiraswasta

penulis, hobi membaca, menulis dan sejumlah hobi di banyak minat dan bidang lainnya

Selanjutnya

Tutup

Seni

Marie Francoise Gilot, seniman kekasih Pablo Picasso

28 Mei 2023   00:00 Diperbarui: 28 Mei 2023   00:00 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Francoise_Gilot.jpg

Marie Franoise Gilot

Marie Franoise Gilot (21 November 1921) adalah pelukis Prancis, kekasih Picasso dan memiliki dua anak darinya. Ayahnya adalah seorang pebisnis dan ahli agronomi dan ibunya seniman cat air. Sejak kecil dia memakai tangan kiri lalu ayahnya memaksanya memakai tangan kanan sehingga dia menjadi ambidextrous yang mampu memakai kedua tangannya. Ibunya mengajarinya seni dan sejak umur lima tahun telah memutuskan menjadi pelukis. Saat dewasa dia sering melewatkan kuliah hukum untuk mengejar hasratnya. Pameran perdana karyanya diadakan di Paris tahun 1943.

Di usia 21 tahun Gilot bertemu Picasso yang lebih tua 40 tahun darinya bersama kekasihnya Dora Maar yang merasa marah karena Picasso mengganti dirinya dengan seniman yang lebih muda. Gilot pindah ke rumah Picasso tahun 1946 dan selama sepuluh tahun merevolusi dunia seni. Ahli sejarah seni percaya hubungannya dengan Picasso adalah jalan pintas karirnya. Setelah berpisah, Gilot menulis buku berjudul Life with Picasso yang sukses terjual dalam banyak bahasa. Gilot mengembangkan gaya lukisnya sendiri yang memakai figur organik.

Setelah berpisah dari Picasso, Gilot menikah dengan Luc Simon tahun 1955 dan mempunyai putri bernama Aurelia tahun berikutnya tapi bercerai tahun 1962. Dia menikah lagi dengan Jonas Salk, pelopor vaksin polio di tahun 1970 yang wafat tahun 1995. Selama pernikahan ini Gilot berkarya di New York, Paris dan La Jolla dan merancang banyak kostum, set panggung dan topeng untuk Museum Guggenheim di New York. Dia menerima penghargaan Chevalier de la Legion de'Honneur tahun 1990 untuk dedikasinya dalam bidang seni.

Sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/Francoise_Gilot

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun