Upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan lingkungan pada masyarakat, perlu dilakukan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakat.Â
Berbagai upaya yang telah dilakukan untuk pengendalian vector DBD dimasa Covid-19 ini dapat dilakukan dengan memperhatikan protocol kesehatan 5M.Â
Pengendalian dapat dilakukan dengan pengendalian fisik, kimia dan biologi. Salah satu perilaku PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yang di lakukan adalah dengan menerapkan metode 3M (Menguras,Mengubur dan Menutup). Oleh karenanya program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus perlu terus dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun khususnya pada musim penghujan.Â
Program PSN, yaitu: 1) Menguras, adalah membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain 2) Menutup, yaitu menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya; dan 3) Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah. Kegiatan ini merupakan langkah awal yang diharapkan agar masyarakat dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat terutama setelah adanya Covid-19, pengendalian terjadinya penyakit demam berdarah secara fisik, kimia maupun bilogi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H