Keempat, seorang pemeran utama itu harus memiliki sifat ulet dan tekun. Seorang pengusaha muda yang sukses itu tidak dapat dilakukan dengan mudah, semudah membalikkan telapak tangan. Sebab, semua fase sinetron kehidupan itu butuh proses, dan proses itu biasanya dimulai dengan kegagalan dan kegagalan. Apabila seorang pemeran utama itu tak memiliki jiwa yang ulet dan tekun, tentunya ia akan mudah menyerah dan akan mengalami fase kegagalan yang sejati. Sejatinya Allah SWT senang menilai proses yang kita hadapi.
Kelima, seorang pemeran utama itu harus memiliki jiwa yang bertanggung jawab. Saat ia berani mengambil keputusan maka sesungguhnya ia pun harus mempertanggungjawabkannya dihadapan dirinya, orang lain dan tentunya kepada Allah SWT.
Keenam, seorang pemeran utama itu harus memiliki jiwa yang kreatif dan inovatif. Mampu menciptakan dan mengembangkan karya orisinil hasil penemuan barunya. Bukan menjadi seorang plagiat handal yang hanya bisa menjadi parasit bagi orang lain. Biasanya, sebuah produk yang memiliki keunikan tersendiri akan memperoleh daya jual yang tinggi dipasaran.
Ketujuh, seorang pemeran utama itu juga harus memiliki jiwa yang senang berbagi, karena dalam sebagian harta yang ia miliki, terdapat juga pintu rezeki bagi orang lain. Khususnya orang-orang yang kurang mampu.
Terakhir, inilah kata kuncinya.. selain semua karakter-karakter yang telah disebutkan, ada satu hal yang paling signifikan yakni Taqwa…
Sebab, taqwa merupakan kunci dari segala kesuksesan selain kita berikhtiar. Tujuan hidup manusia di dunia ini hanya menjadi seorang insan yang bertaqwa. Menjalani segala perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya. Ingatlah bahwa syetan, hawa nafsu dan kawan-kawannya akan terus menghantui kita dimanapun kita berada. Mereka akan selalu mengganggu kita karena itulah tujuan hidup mereka.
Sesungguhnya manusia bukanlah makhluk yang sempurna, Akan tetapi, ketika proses yang menjadikan kesempurnaan itu dilalui dengan baik maka segala hal akan terasa lebih indah dan seakan-akan menjadi sempurna.
Selamat untuk  kalian para pengusaha muda muslim, karena di dalam diri kalianlah Islam akan maju serta berkembang dan kesenjangan sosial pun berkurang bahkan tiada. Indonesia maju, Indonesia bisa..
Menjadi pengusaha muda muslim? Kaya Dunia, Kaya akhirat jugaa..amiin..
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba MYMC-AC. Keterangan lebih lanjut kunjungi website MYMC di http://www.mymconference.com.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H