Mohon tunggu...
Veronika Dian Anggarapeni
Veronika Dian Anggarapeni Mohon Tunggu... Seniman - .

Always

Selanjutnya

Tutup

Catatan

FPI "Bertindak" (Lagi)

7 Mei 2012   14:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:35 1221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

FPI oh FPI.. tidak habis2 kalau membahas FPI dan segala ulahnya. selalu heran dan terkadang sampai kagum dengan orang-orang yang bergabung dalam ormas yang satu ini. siapa yang membentuk, apa dasar undang-undangnya? apa visi-misi nya? . Mengapa mereka selalu merasa benar sehingga tanpa takut dan tanpa ragu memvonis orang lain-agama lain bersalah/melakukan kesalahan? . Mengapa mereka (merasa) berhak mengadili orang lain-agama lain?. Mengapa mereka (merasa) berhak melakukan tindak kekerasan seperti merusak, menyerbu, mengusir, membubarkan, bahkan pernah menghentikan sekelompok jemaat gereja yang sedang beribadah? siapa FPI? untuk apa mereka ada? atau untuk siapa mereka ada? mengapa mereka selalu mengatasnamakan Agama Islam dalam melakukan semua tindakan mereka? padahal saya yakin beribu-ribu persen, bahwa Agama Islam tidak pernah mengajarkan tindak kekerasan atau menzalimi sesama. hari minggu 6 Mei 2012 lagi-lagi FPI "bertindak",  mereka memprotes keberadaan Gua Maria Giri Wening di Gunung Kidul DIY, dengan alasan Gua Maria tersebut cacat hukum. Sudah kesekian kalinya FPI menggunakan alasan "cacat hukum" untuk mengusik tempat ibadah. Sebenarnya siapa yang berwenang untuk menentukan suatu tempat / bangunan (bangunan apapun itu) sebagai bangunan yang tidak memenuhi syarat-syarat / ijin ? . Saya kira jelas bukan FPI yang mempunyai wewenang tersebut. siapakah yang bisa menghentikan kekacauan ini? dan siapakah yang bergembira dengan adanya kekacauan ini???.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun