Desa Pasirian yang terletak di Kabupaten Lumajang ini merupakan salah satu desa terdampak COVID-19. Sebagai desa terdampak, tentunya akan menimbulkan kecemasan terhadap warganya, di mana kita tahu bahwa kecemasan dapat menurunkan imunitas tubuh, yang dapat lebih memudahkan terserang penyakit. Oleh karena itu, lima orang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung pada kelompok 7 gelombang 3 dalam melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini memberikan edukasi mengenai cara mengatasi kecemasan terhadap COVID-19 melalui door to door ke rumah warga di Desa Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kegiatan ini juga didampingi oleh para Kader Desa Pasirian. "Alhamdulillah. Kami tentunya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa ini karena memiliki antusias untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang COVID-19 ya, karena ya memang Desa Pasirian ini kan salah satu daerah yang terdampak COVID-19. Ini bagus, kami menerima dengan senang hati," tutur Kepala  Desa Pasirian, Bapak Ir. Sugeng.
Berlangsung dari pagi hingga siang, mahasiswa UMM ini menjelaskan secara detail mengapa seseorang bisa sampai mengalami kecemasan akibat COVID-19, hingga bagaimana cara mengatasi kecemasan yang terjadi. Karena memang biasanya yang mengalami kecemasan adalah masyarakat terdampak COVID-19 ini. Selain memberikan sosialisasi tentang kecemasan akibat COVID-19, mahasiswa UMM ini juga menjelaskan penerapan protokol kesehatan di era new normal, serta membagikan masker gratis kepada masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H