Pendidikan Tidak Melupakan Keberagaman Lokal di Tengah Zaman Modernisasi

Ditengah arus modernisasi pada jaman sekarang banyak sekali para pemuda yang berpendidikan. Pendidikan berbasis kearifan lokal juga wajib tidak terlupakan pada era masa kini walaupun di tengah arus modernisasi. Hal ini dapat menjadikan para pemuda yang ada di Indonesia memiliki banyak kemampuan seperti tetap memiliki jiwa budaya seperti budaya yang ada di wilayah sekitar dan budaya-budaya yang ada di Indonesia. Jadi pada zaman sekarang para pemuda-pemudi harus bisa menyeimbangkan pendidikan dengan lebih seimbang karena jika tidak bisa menyeimbangkan dengan kearifan lokal maka akan menimbulkan hilangnya semangat dalam menjalin persaudaraan dengan sesama manusia hal itu akan menimbulkan konflik. 

Banyak juga manfaat bila bisa mempertahankan kearifan lokal pada zaman modernisasi ini, contohnya yaitu bisa mengembangkan kebudayaan, ilmu pengetahuan, memperkuat dan mempertahankan identitas lokal yang ada di Indonesia ini. Berikut ada beberapa upaya mengembangkan diri di tengah arus modernisasi ini yaitu sebagai berikut memilah kebudayaan asing, mengembangkan ilmu pengetahuan, mengembangkan ilmu teknologi, mencintai produk dalam negeri, dan yang paling terpenting adalah menanamkan sifat nasionalisme di dalam diri kita sendiri. 

Kemudian berikutnya adalah sikap kita terhadap pengembangan teknologi pada era modernisasi yaitu harus memiliki sikap yang terbuka dan bisa menerima kemajuan yang semakin canggih pada masa kini. Hal ini juga dapat mempermudahkan semua kalangan masyarakat dan memiliki banyak pengaruh juga yang sangat besar pada kehidupan sehari-hari manusia. Kemudian juga ada dampak buruk pada pengembangan teknologi pada masa ini, seperti beberapa kalangan banyak sekali yang sudah nyaman dengan kehidupan online dan hal ini menyebabkan hilangnya rasa nasionalisme pada diri, adanya berita hoax yang mudah tersebar di online, kejahatan yang menyabar di berbagai situs online, dan masih banyak lagi. Jadi kita sebagai manusia harus bisa menyesuaikan diri dan harus bisa menyeimbangkan budaya lokal pada zaman modernisasi ini.