Mohon tunggu...
Verlandi Putra
Verlandi Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa yang hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Beberapa Tips untuk Melawan Para Pickme Girls di Kelas yang Bikin Kesel

11 Oktober 2023   08:52 Diperbarui: 11 Oktober 2023   09:18 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://thermtide.com

Kamu pasti pernah mendengar istilah pickme girls, kan? Istilah ini digunakan untuk menyebut perempuan yang berusaha keras mendapatkan perhatian dan validasi dari lawan jenis dengan cara merendahkan perempuan lain. Mereka biasanya mengklaim bahwa mereka berbeda dari "perempuan-perempuan lain" yang suka drama, make up, atau hal-hal feminin lainnya. Mereka juga sering memuji-muji laki-laki dan menyesuaikan diri dengan minat atau selera mereka, bahkan jika itu berarti mengorbankan identitas atau kepentingan mereka sendiri.

Pickme girls sering muncul di media sosial, terutama TikTok, di mana mereka menjadi bahan ejekan atau kritik dari netizen. Namun, tidak hanya di dunia maya, pickme girls juga bisa kamu temui di dunia nyata, termasuk di kelas. Mungkin kamu punya teman sekelas yang selalu menggoda guru laki-laki, menghina teman perempuan yang suka belajar atau berprestasi, atau mengaku tidak suka nonton drama Korea atau film romantis. Mungkin juga kamu merasa terganggu atau tersinggung dengan perilaku mereka yang terkesan mencari muka atau menjilat.

Nah, bagaimana cara menghadapi para pickme girls di kelas yang bikin kesel? Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

1. Jangan terpancing emosi

Salah satu tujuan pickme girls adalah membuat kamu merasa iri, minder, atau marah dengan cara mereka. Mereka ingin kamu merasa bahwa kamu kurang menarik, kurang pintar, atau kurang disukai oleh lawan jenis. Jangan biarkan mereka berhasil! Jangan terpancing emosi dengan ucapan atau sikap mereka yang menyebalkan. Ingatlah bahwa kamu memiliki nilai dan keunikan sendiri yang tidak perlu dibanding-bandingkan dengan orang lain. Kamu juga tidak perlu mencari pengakuan dari laki-laki untuk merasa percaya diri.

2. Berikan respons yang tegas dan sopan

Meskipun kamu tidak boleh terpancing emosi, bukan berarti kamu diam saja jika pickme girls mengganggu kamu atau teman-temanmu. Kamu harus memberikan respons yang tegas dan sopan agar mereka tahu batas dan tidak semena-mena. Misalnya, jika mereka menghina penampilanmu atau hobimu, kamu bisa bilang: "Aku suka dengan diriku sendiri dan aku tidak peduli dengan pendapatmu." Atau jika mereka mencoba merebut pacarmu atau gebetanmu, kamu bisa bilang: "Dia sudah punya pasangan dan dia bahagia dengan aku. Tolong hormati hubungan kami."

3. Tunjukkan solidaritas dengan teman-teman perempuanmu

Salah satu cara untuk melawan pickme girls adalah dengan menunjukkan solidaritas dengan teman-teman perempuanmu. Jangan biarkan mereka memecah belah persahabatan atau kerjasama antara kalian. Berilah dukungan dan apresiasi kepada teman-teman perempuanmu yang berprestasi, berkreativitas, atau berani mengekspresikan diri. Jangan ikut-ikutan menjatuhkan atau menggosipkan mereka karena hal-hal sepele seperti penampilan, pacar, atau nilai. Jadilah teman yang baik dan saling menghargai.

4. Berikan edukasi tentang feminisme dan kesetaraan gender

Mungkin pickme girls tidak sadar bahwa perilaku mereka sebenarnya merugikan diri mereka sendiri dan perempuan lain. Mereka mungkin terpengaruh oleh stereotip gender yang ada di masyarakat, media, atau lingkungan keluarga. Mereka mungkin juga memiliki masalah kepercayaan diri atau trauma masa lalu yang membuat mereka merasa harus menuruti keinginan laki-laki. Oleh karena itu, kamu bisa mencoba memberikan edukasi tentang feminisme dan kesetaraan gender kepada mereka. Kamu bisa menjelaskan bahwa perempuan tidak perlu merendahkan diri atau perempuan lain untuk mendapatkan penghargaan. Kamu juga bisa memberikan contoh-contoh perempuan inspiratif yang berhasil di berbagai bidang tanpa mengorbankan jati diri mereka.

5. Jangan menyebut mereka sebagai pickme girls

Terakhir, meskipun kamu tidak suka dengan perilaku pickme girls, jangan menyebut mereka dengan sebutan itu. Mengapa? Karena sebutan itu sebenarnya juga merupakan bentuk pelecehan atau penghinaan terhadap perempuan. Sebutan itu juga bisa membuat mereka merasa tersudut atau diserang, sehingga sulit untuk berubah. Sebaiknya, kamu menganggap mereka sebagai teman yang membutuhkan bantuan atau pencerahan. Kamu bisa berkomunikasi dengan mereka dengan cara yang santun dan empatik, tanpa menghakimi atau menyalahkan mereka.

Itulah beberapa tips untuk melawan para pickme girls di kelas yang bikin kesel. Semoga tips ini bermanfaat dan bisa membuat kamu lebih nyaman dan bahagia di kelas. Ingat, kamu adalah perempuan hebat yang tidak perlu takut atau malu dengan dirimu sendiri!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun