Mohon tunggu...
Vera Verawati
Vera Verawati Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary woman

Kopi dan buku, serta menulis apa pun yang tergerak hati.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Episode Simungil Penyelamat

28 Agustus 2023   19:56 Diperbarui: 28 Agustus 2023   19:59 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Panggung hiburan tak jauh dari TBM Pondok  Kata RZ berdiri dihiasai pernak pernik merah putih. Masih dalam rangka memperingati HUT RI Ke-78 dan Hari Jadi Kabupaten Kuningan, serangkaian perlombaan baru saja selesai dilaksanakan. Sisa kelelahan terlihat dari para peserta. Namun masih ada secercah semangat untuk menyaksikan screening film yang beberapa saat lagi akan diputar.


Pukul 19.30 wib (26/8) persiapan dimulai, proyeketor dinyalakan, Kang Rois dari Rumah Film Affandi pun datang bersama keluarganya. Tapi sayang, saat kroscek semua persiapan ditemukan beberapa masalah. Termasuk satu film gagal di download, dan flasdisk yang menyimpan satu film karya Desa Bojong pun terkena virus hingga tak bisa terbaca.


Tapi berbagai upaya dilakukan, proyektor milik desa berukuran besar itu terpaksa harus segera diganti. Saat semua kebingungan  ke mana mencari proyektor, tiba-tiba saya teringat dengan Si Kecil canggih pemberian dari Om Zezen (Salah satu keluarga pemilik TBM Pondok Kata RZ). Sebuah proyektor mini tapi canggih. Segera proyektor pun diambil oleh Kak Delia (Relawan TBM Pondok Kata RZ), setelah dikoneksikan segala sesuatunya film pun segera diputar.


Ternyata tampilan gambar yang dihasilkan proyektor mini itu begitu bagus. Selain gambar bisa disesuaikan ukuran yang dibutuhkan termasuk hasil gambar bisa dengan otomatis menyesuaikan kondisi pencahayaan yang mendukung pada gambar. Selain itu proyektor mini ini, dilengkapi remote control. Setiap fitur yang dibutuhkan bisa dikontrol melalui remot. Gimana? Canggih sekali, yah.


Sorak sorai warga yang sedari tadi menunggu, tumpah sudah. Pukul 20.30 Film baru bisa diputar. Secara berturut-turut Film berjudul Basundari Titis Sunda, Ajeg Ngadeg  dan film Tanah Merah. Ketiga film karya Rumah Film Affandi ini memang karya-karya terpilih. Para penonton dibuat hanyut dan merasakan emosi yang disuguhkan film-film tersebut. Namun karena keterbatasan waktu seson diskusi tak bisa dilaksanakan.


Film terakhir merupakan film edukasi tentang pentingnya membatasi kehamilan demi kesejahteraan masyarakat. Salah satu sosialisai program yang cerdas yaitu melalui film. Para pemainnya terdiri dari warga Desa Bojong Kecamatan Kramatmulya. Jadi makin seru, sampai gak kerasa waktu hampir jam 22.30. Terima Kasih untuk Kepala Desa Bojong dan Aparaturnya serta teman-teman yang sudah hadir dalam screening film di TBM Pondok Kata RZ. Spesial terima kasih untuk Si Mungil dan Om Zezen Zainal Mutaqin, S.J.D.

Bersambung...

Kuningan, 28 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun