Membuat Bonsai Krokot Tidak Semudah yang Dibayangkan

Tanaman krokot atau dikenal juga dengan bunga pukul 9, bunga pukul 10 maupun bunga kantoran karena mekar dari jam 8 pagi hingga 2 siang sedang jadi tren para pecinta tanaman. Cara menanam dan perawatannya yang mudah jadi incaran banyak penyuka bunga yang tidak begitu banyak waktu luang untuk merawatnya. 

Berjejer bunga krokot warna warni memang sangat menarik dan menghibur mata memandang. Berbagai tips cara perawatan berseliweran di chanel youtube, salah satunya cara membuat bonsai krokot. 

Karena saya termasuk penggemar bunga ini maka ketertarikan untuk mencoba membuat bonsai jadi tantangan tersendiri. Cukup dengan karet gelang dan kawat maka jalinan krokot itu akan mudah disulap jadi bonsai. 

Mulailah memilih batang-batang krokot yang paling panjang dan punya ukuran hampir sama. Setelah terkumpul cukup banyak, lalu daun-daun bagian bawah dibersihkan agar mudah menjalinnya.  Lalu batang krokot siap dijalin seperti mengeoang rambut, sebelumnya bagian bawah diikat dengan karet gelanf biar tidak berantakan. 

Saat menjalin batangan krokot ternyata tidak semudah yang terlihat di youtube, beberapa kali batangnya ada yang patah karena krokot memang sangat rapuh. Harus diupang beberapa kali hingga menghasilkan satu jalinan yang akhirnya diujung kembali diberi kawat untuk menguatkan. 

Setelah di tanam ternyata bonsainya terlalu kerdil, tidak seperti ekspektasi dalam otak. Bonsai kerdil ini tidak sebagus yang di youtube, serius ternyata apa yang kita lihat belum tentu bisa kita lakukan sama persis. Tapi tidak mengapa, yang penting sudah ada usaha membuat hal baru dan harus terus mencoba sampai memuaskan. 

Salam bunga krokot.

Vera Shinta KBC-26 

KomBes Brebes Jateng