Mohon tunggu...
Vera Shinta
Vera Shinta Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community' (KBC)

Menulis adalah pelarian emosi paling sexy

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Karena Corona, Tak Ada Lagi Reuni Sambil Buka Puasa

26 April 2020   15:17 Diperbarui: 26 April 2020   15:16 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Corona benar-benar merubah semua kebiasaan manusia, mengendalikan diri dari kegiatan kurang bermanfaat. Sangat terasa dan terlihat pada bulan suci ramadan ini, tengoklah media sosial yang paling diminati orang semacam facebook.

Biasanya ramadan jadi ajang reuni dadakan berbagai generasi dengan mengadakan buka bersama di rumah makan. Meninggalkan keluarga yang buka puasa di rumah, lebih mengutamakan hiburan bersama kawan-kawan. Hampir kebanyakan orang melakukan ini, hangout menyenangkan saat ramadan.

Tapi kini tak bisa lagi melakukan buka bersama di luar rumah, kawan menjadi jauh hanya bisa bertemu lewat whatsapp grup ataupun berzoom ria. 

Keluarga menjadi utama, keluargalah yang akhirnya menjadi orang-orang terdekat pada akhirnya dan inilah kebaikan yang corona bawa pada umat manusia.

Tak terlihat lagi status buka bersama bersliweran dengan swaphoto berbagai gaya dan menu yang tersaji. Tak ada lagi yang harus telan ludah dan teriris hatinya melihat kebahagiaan buka bersama orang lain karena kita tidak bisa seperti mereka. 

Pandemi mengubah riya dengan keceriaan alami bersama keluarga, mengendalikan kita tidak memposting status menu makanan secara rutin karena kini tidak semua orang bisa menikmati buka puasa dengan menu komplit. 

Bahkan kini makan dengan garam juga kembali terjadi karena tak ada penghasilan selama pandemi. 

Pandemi memang bikin ngeri tapi menghapus rada iri dan dengki, karena saat ini semua orang menjadi sama saja tak berarti kalau tak patuh pada aturan akan sakit dan mati. Kini kesehatan, keselamatan dan kepedulian untuk memutus Covid-19 lebih berarti untuk kebersamaan dan keselamatan negeri.

KBC-26 Brebes Jateng

Dok.KomBes Brebes
Dok.KomBes Brebes

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun