Mie Sehat, (Kok) Tidak Enak

Pernah lihat iklan mie di televisi yang katanya sehat dan bisa dimakan setiap hari. Ternyata cara promosinya sangat manjur diterima oleh anak-anak. Biasanya kan orang tua selalu mengingatkan anaknya tidak makan mie instan setiap hari karena mie lama dicerna dan tidak baik untuk kesehatan karena bumbunya menganduk MSG. 

Dengan melihat iklan tersebut akhrinya saat mereka ke supermarket berusaha nyari merk mie tersebut, dianggapnya sangat menyenangkan bisa makan mie setiap hari asalkan mienya yang merk tersebut. 

Anak saya juga begitu antusias begitu menemukan mie tersebut berjajar dideretan mie merk lain, langsung saja ambil 6 campur goreng dan kuah. Harganya standar seperti mie biasa yang lain, masih terjangkau dan saya biarkan saja sekalian nanti bisa dicicipin yang lain.

Sampai dirumah langsung mau mencoba mie kuah, langsung saya eksekusi membuat mie instan tersebut. Warnanya tidak kekuningan seperti mie intan lainnya tapi agak kecoklatan kayak warna buluk gitu. Bumbunya juga sama berupa bubuk putih, bubuk cabe dan kecap. 

Saya rebus air dulu, stelah mendidih dituang sebagian ke mangkok yang sudah ada bumbunya, baru sisa air untuk merebus mie dengan alasan agar zat gak baik yang nempel di mie tidak ikut dimakan yang sudah larut dalam air. Setelah mie matang baru ditiriskan dan dicampur kedalam mangkok.

Mie instan sehat pesanan anak tercinta sudah siap, tentu saja bubuk cabe gak dicampurkan karena bakalan nangis kepedasan. Setelah diaduk sempat saya cicipin rada kuahnya, hambar, tidak segurih mie instan lainnya. Pantas saja dibilang mie sehat karena mungkin MSGnya gak ada atau ada tapi sedikit. Oke baguslah ini mie buat dimakan anak-anak aman.

Begitu antusias anak saya menerima mangkok berisi mie tersebut, siap melahap dengan suka cita. Begitu satu suap mie dan kuah dia suapkan kemulut tiba-tiba berhenti lalu mengunyah pelan sambil bengong. 

Setelah menelan satu suap mie tersebut dia bangun dari tempat duduk dan gak mau makan mie itu lagi katanya gak enak rasanya. Saya cuma bisa menahan ketawa melihat ulahnya, yaiyalah gak enak karena tidak segurih mie lain. Lumayan juga jadi gak makan mie lagi hari ini karena ternyata rasanya tidak sesuai ekspektasi anak-anak.

Namanya mie sehat memang tidak enak karena belum terbiasa mengkonsumsinya, terasa hambar dilidah tapi sebenarnya itu bisa dibilang pilihan bagus untuk dikonsumsi daripada yang gurihnya kebangetan. 

Tidak hanya mie, makanan sehat lain juga banyak yang tidak bersahabat dengan lidah, contohnya jus buah tanpa gula, hambar kalau yang belum terbiasa minumnya.