Mohon tunggu...
Vera MuftiHasnah
Vera MuftiHasnah Mohon Tunggu... Freelancer - Penduduk bumi

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ali Subkhan, Berawal dari Berkhidmah Keagamaan Kini Menjadi Modin Desa

12 Juli 2022   14:24 Diperbarui: 12 Juli 2022   14:28 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ali Subkhan Nama Lengkapnya. Pria yang lahir pada tanggal 17 Oktober 1966 yang bertempat tinggal di desa Kaliaman Rt 04 RW 02 Kembang Jepara dengan istri dan anak-anaknya.

Ali,begitulah sapaan orang-orang disekelilingnya. Ia hanya mengenyam pendidikan sampai dengan Mts/SMP yang ditempuh melalui paket B karna kondisi ekonomi keluarga saat itu. Setelah menuntaskan pendidikannya, Ali menikah dengan seorang  perempuan yang bernama Nurul Khumaidah sekitar 30 tahun yang lalu dan dikaruniai satu orang putra dan 3 orang putri.

Putra pertamanya yang bernama Muhammad Fahrudin sudah menamatkan pendidikannya dan sekarang sedang bekerja, Putri Keduanya yang bernama Khasnawati Hidayah sedang mengenyam pendidikan di bangku kuliah, Putri Ketiganya yang bernama Fauziyah Sulistiana sedang mengenyam pendidikannya di bangku Madrasah Tsanawiyah dan Putrinya yang terakhir sedang menimba ilmu di Madrasah Ibtidaiyah yang ada di Desa Kaliaman.

Semangatnya dalam memajukan desa selalu ada dalam tubuh Ali. Hal ini dibuktikan dengan berbagai rekam jejak didesanya.          Kiprahnya dalam mengabdi pada desa tercinta tidak perlu diragukan lagi, mulai dari jabatan modin yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat karena modin adalah Kaur Kesra yang menjadi ujung tombak dan motor penggerak di tingkat desa, serta sebagai jembatan masyarakat dengan pemerintah, utamanya dalam menjaga kebersamaan, keagamaan dan perkawinan serta menjadi agen perubahan masyarakat.

Berawal dari Ketekunannya yang menjadikan Ali menjadi modin Perkawinan. Dan setelah beberapa tahun menjabat Ali pun diganti menjadi modin dalam acara keagamaan didesanya hingga sampai saat ini.

Tak hanya itu Ali juga menjadi salah satu perangkat desa Kaliaman yakni sebagai Kasi Pelayanana di Balai Desa Kaliaman. Segala bentuk perbuatan untuk memajukkaan desanya siap ia tempuh karna bukti cinta pada tanah kelahirannya. Dan Ali juga selalu menanamkan sifat ini kepada putra putrinya untuk tidak melupakan desanya serta mendorong mereka untuk ikut berkontribusi pada desa. Pesan itulah yang selalu digaung-gaungkan oleh Ali kepada anak-anaknya. Karna sesungguhnya berkontribusi untuk desa dalam budang apapun sama saja mencintai tanah air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun