Mohon tunggu...
Vera Kumalasari
Vera Kumalasari Mohon Tunggu... -

Nama: Vera Kumala Sari\r\nNIM: 11140069\r\nKelas: PGMI-B

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Bermain di Sekolah Salah Satu Mengembangkan Pengajaran PAUD? Benarkah?

18 Juni 2014   01:47 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:19 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bermain disekolah salah satu mengembangkan Pengajaran PAUD

Bicara tentang bermain tentu tidak asing bagi telinga kita. Ada juga bermain disekolah dan bermain disekolah, anak kecil tidak pernah luput dari permainan, dunia mereka adalah dunia bermain. Yups mari kita ungkap sedikit yuk,!

Biasanya disekolah memiliki kesempatan bermain dalam kelompok yang lebih besar bila dibandingkan kelompok bermain dirumah. Materi permainnya juga jauh berbeda karena umumnya anak-anak tidak memiliki alat bermain dalam jumlah besar seperti yang tersedia di sekolah. Macam alat permainan yang berada dirumah jugaberbeda dengan yang ada di sekolah, sementara itu anak juga harus belajar berbagai alat permainan dengan teman, dan belajar menyesuaikan diri dengan kelompoknya di sekolah.

Bermain disekolah dapat membantu perkembangan anak apabila guru cukup memberikan waktu, ruang, materi dan kegiatan bermain yang tepat. Anak memerlukan waktu tertentu untuk mengembangkan keterampilannya dalam bermain.

Bermain dapat dilakukan di dalam ruangan dan di luar ruangan.

1.Bermain didalam ruangan. Bermain didalam ruangan biasanya sedikit lebih tenang dan ruangannya lebih luas karena ruangan untuk bermain biasanya dirancang dan ditata sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan untuk berbagai macam kegiatan. Pada umumnya setiap kegiatan bermain memiliki ruangan dan alat-alat tersendiri. Misalnya ruangan dan peralatan untuk kegiatan bermain drama, ruangan dan peralatan untuk bermain balok dan bermain dengan menggunakan gerakan halus.

2.Bermain di luar ruangan. Bermain diluar ruangan biasanya lebih banyak menimbulkan suara serta membutuhkan kekuatan dan lebih bersemangat. Bermain diluar ruangan membutuhkan lokasi yang luas untuk anak berlari, melompat dan bersepeda. Bermain dihalaman yang berumput atau adanya pasir, tidak terlalu berbahaya dibandingkan bila jatuh dilantai didalam ruangan yang umumnya lebih keras. Meskipun demikian , karena tidak ada dinding atau langit-langit, suara yang keras tidak dapat diredam.

Bentuk bermain di luar ruangan anak prasekolah terdiri dari kegiatan memanjat, lari, melompat, berayun dan jumpalitan. Alat-alat yang dipergunakan diluar biasanya bersifat menantang, tetapi aman sehingga terhindar dari perasaan frustasi.

Semoga Bermanfaat, Makasih

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun