Mohon tunggu...
Vera Yulia
Vera Yulia Mohon Tunggu... Freelancer - Jakarta | Indonesia

Flexitarian | Event Freelancer | Runner | Traveller | Writter

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wanita Bodoh

24 Mei 2019   15:07 Diperbarui: 24 Mei 2019   15:28 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Jika kita percaya, ia akan datang menghampiri"

Mengapa aku begitu bodoh?
Mungkin aku memang wanita paling bodoh...
Pikiranku bagaikan katak dalam tempurung
Sang pencipta itu maha baik
Tapi mengapa aku begitu bodoh?
Kesetiaan memang baik...tapi kadang menyakitkan
Kulihat beribu-ribu bintang di luasnya angkasa, juga ribuan ikan di dalamnya samudera
Namun...
Mengapa aku hanya tetap melihat ke satu bintang
Mengapa aku hanya mencari satu ekor ikan
Padahal bintang di sebelahnya lebih bersinar
Dan ikan itu sering melukaiku dengan sungutnya
Rasanya lebih baik pilih kalajengking daripada ikan itu
Jadi...janganlah menjadi bodoh
Karena jika kita percaya, ia akan datang menghampiri

(teguran kakak laki-laki kepada adiknya)
15 Februari 2004

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun