Mohon tunggu...
Venusgazer EP
Venusgazer EP Mohon Tunggu... Freelancer - Just an ordinary freelancer

#You'llNeverWalkAlone |Twitter @venusgazer |email venusgazer@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Fokus pada Passion-mu, Tentukan Tujuan, Lindungi dengan Perlindungan Terbaik

31 Oktober 2016   15:29 Diperbarui: 1 November 2016   10:47 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber foto materi Dolly Lesmana)

Mau  tahu apa yang saya rasakan ketika berhadapan dengan laptop dan jemari mulai menari-nari atas keyboard? I always feel so excited. Ada semacam kegairahan yang timbul lalu menjadii sebuah energi besar yang sedang mengungkungi diri saya. Apalagi jika sedang dikejar-kejar deadline.

Baru setelah dua tahun setelah bergabung di Kompasiana, akhirnya saya sampai pada sebuah kesadaran bahwa “this’s my passion. Menulis adalah dunia kecil yang mampu membuat saya benar-benar merasa bahagia. Disamping keluarga tentunya.

Ketika beberapa kali menang blog competition, saya berpikir kalau saya mempunyai kemampuan untuk menulis yang baik. Namun baik saja tidaklah cukup apalagi melihat persaingan yang begitu ketat karena banyak penulis-penulis hebat di Kompasiana yang selalu langganan jadi jawara.

Mulailah saya belajar dengan diam-diam  ‘mencuri’ ilmu mereka. Disamping itu banyak membaca tips-tips bagaimana menulis yang baik. Salah satu blog yang secara rutin saya kunjungi adalah akun Kompasiana milik Kang Pepih. Di sana boleh dibilang gudang ilmu untuk mengembangkan kemampuan kepenulisan kita. Apalagi bagi mereka yang baru mencoba peruntungan dalam blog competition.

Ketika ada tawaran untuk menjadi ghost writer dan membantu penyusunan buku-buku sekolah saya berpikir mengapa tidak menghasilkan buku sendiri? Dari situ saya akan menghasilkan uang untuk keluarga. Serunya lagi apa yang saya kerjakan tentu selaras dengan passion saya.

Lalu selanjutnya, karya apa yang bisa saya hasilkan agar bisa menghasilkan uang? Tampaknya sulit jika menilik karya-karya yang beragam genre itu. Tentu harus dicari sesuatu yang benar-benar bisa dijual. Salah satu buku dimana saya menjadi penulis bayangan akan edar bulan Desember mendatang. Jika respon pasarnya bagus akan jadi ukuran tersendiri kemana arah yang harus saya kejar secara money oriented. Tidak berlebihan jika saya saya berpikir bahwa menjadi seorang penulis sekaligus entrepreneur  bukan sesuatu yang mustahil.

Disamping membuat buku yang komersil sehingga menghasilkan uang, saya ingin suatu saat membuat buku tentang sosok inspiratif. Itu akan menjadi sesuatu yang menjual jika dikemas dengan tepat dan menarik. Lebih dari itu, diharapkan buku tersebut  akan menginspirasi mereka yang membacanya.

Terus terang, saya coba belajar dari ilmu dari Dolly Lesmana. Pembicara pada acara Nangkring Kompasiana bersama FWD Life di Medan beberapa waktu lalu. Sebagai entrepreneur muda yang sarat pengalaman, beliau berbagi ilmu yang salah satunya adalah Business Model Canvas yang saya coba implementasikannya dalam artikel ini.

Dolly Lesama berbagi pengalaman (dokumentasi pribadi)
Dolly Lesama berbagi pengalaman (dokumentasi pribadi)
Saya sedikit banyak sudah mempunyai bayangan apa yang harus saya lakukan. Data menjadi sesuatu yang penting. Bertemu narasumber dan mengikuti aktivitasnya. Juga akan ada banyak pihak  lain yang harus ditemui untuk menggali informasi lebih dalam. Pasti akan menjadi sebuah tantangan besar  karena akan menguras waktu, pikiran, dan tenaga. Dan jangan lupa untuk memperhitungkan dana operasional yang harus dikeluarkan.

Kemana harus saya lempar produk usaha saya? Komunitas dan pertemanan di media social tentu dapat dimanfaatkan. Menjadikannya sebuah e-book juga tidak sulit. Dengan kemampuan berbahasa Inggris yang tidak jelek, rasanya saya bisa menjadikannya buku berbahasa Inggris dan dijual di situs-situs seperti Amazon, Play Store atau  ibooks Store. Akhirnya saya tetapkan bahwa passion saya harus menjadi a sustainable business.

(sumber foto materi Dolly Lesmana)
(sumber foto materi Dolly Lesmana)
Sustainable  business? Bukan tidak mungkin bahwa kepenulisan menjadi bisnis yang kelanjutan. Pertama, jika berhasil menerbitkan satu saja buku yang cukup bagus dan menjual. maka royaltinya akan terus masuk kantong. Jika pun harus indie, sistem print on demand pun bisa jadi alternatif yang menguntungkan dengan resiko yang tidak besar. Belum lagi multiplier effect yang bisa tidak terduga datangnya.

Sebuah buku yang  dialihbahasakan ke Bahasa Inggris, maka pasarnya pun akan lebih luas. Tidak sebatas pembaca di Eropa atau Amerika. Tetapi semua orang yang paham Bahasa Inggris, dan itu bisa di belahan bumi mana saja. Lihatlah bahwa dunia kepenulisan bisa menjadi ‘ladang emas’ yang sangat menjanjikan.

Ketika menjalankan project-project usaha kepenulisan itu, tentu saya akan dihadapkan pada resiko-resiko yang tidak terduga datangnya. Dalam mengumpulkan data, rasanya saya akan lebih banyak melakukan perjalanan-perjalanan. So, I need a protection. Perlindungan itu bukan untuk saya diri saya sendiri, tetapi perlindungan yang juga menjaga masa depan keluarga.

Asuransi Jiwa akan memberi perlindungan sekaligus rasa aman. Sehingga saya akan dengan leluasa menjalankan passion yang sekaligus menjadi mata pencaharian . Apa jadinya jika saya sakit dan tidak tercover asuransi? Bisa saja apa yang sudah dirintis dan berjalan dengan baik itu akan jadi berantakan. Belum lagi kebutuhan keluarga yang harus dipenuhi.

Berbicara soal asuransi, FWD Life sepertinya cocok dengan profil asuransi yang saya cari sebagai sarana perlindungan diri.  Sesuai dengan tagline FWD Life, Bebaskan Langkah! FWD Life memiliki komitmen untuk terus membebaskan langkah semakin banyak masyarakat Indonesia untuk mengambil kesempatan yang datang hari ini untuk menjalankan passion-nya tanpa khawatir akan risiko finansial yang mungkin terjadi karena FWD Life telah siap untuk membantu masyarakat dalam mempersiapkan perlindungan asuransi yang dibutuhkan. Keren bukan?

Disamping itu FWD Life juga memiliki jalur distribusi asuransi melalui e-commerce yang menawarkan dua produk asuransi handal, yaitu BEBAS RENCANA (term life) dan BEBAS AKSI (personal accident) yang mendukung nasabah dalam menjalankan passion nya bahkan untuk kegiatan olahraga berisiko tinggi (extreem sport).

Saya ambil salah satu satu produk FWD Life yang saya pikir cukup menarik yaitu FWD Sprint Family Health and Protection. Ini bukan proteksi biasa, kerena produk ini adalah produk unit link (investasi) yang digabung dengan produk asuransi  paket kesehatan. Tujuannya adalah untuk dapat mempersiapkan kebutuhan biaya kesehatan dan dana darurat keluarga.

Keunggulan dari FWD Sprint Family Health and Protection ini pertama terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi sisi keamanannya sangatlah terjamin.  Kedua, hemat  - ada pembebasan biaya premi, administrasi bulanan, dan maupun minimum premi.  Ketiga adah praktis dimana anggota keluarga yang bukan menjadi tertanggung utama tidak perlu melakukan pemeriksaan kesehatan fisik. Preminya pun berlaku untuk semua anggota keluarga.

Keempat, adanya jaminan bahwa polis akan selalu aktif pada 3 tahun pertama walau nilai Investasi nihil. Kelima, Sederhana – FWD tidak mengenal proses yang berbelit-belit  karena proses administrasi dan surat persetujuan  dilakukan secara online dan tanpa kertas (paperless) sehingga menjadi cepat dan efesien.

Keenam, Pilihan investasi yang lengkap karena tersedia  pilihan investasi yang bisa kita atur penempatannya  sendiri, mulai dari penempatan dana di pasar uang, surat utang, reksadana campuran maupun reksadana saham. Last but not least, Fleksibelitas. Ada banyak alternatif pembayaran premi mulai dari bulanan, per tigabulan,  per semester atau pun tahunan. Selain itu, diberikan layanan gratis biaya penarikan dana atau penebusan polis.

Hebatnya lagi FWD Life pada paket ini akan memberikan santunan tunai harian dan santunan tindakan bedah jika tertanggung menjalani rawat inap di rumah sakit (berlaku sampai usia 75 tahun). Serta santunan meninggal dunia apabila bila pasangan dan buah hati meninggal sebelum usia 100 tahun. Sungguh menarik bukan?

Pokoknya paket FWD Sprint Family Health & Protection ini adalah paket super lengkap dari FWD yang akan mengcover semua kebutahan akan proteksi diri dan keluarga secara utuh sekaligus berinventasi yang dijamin keamanannya.

Salah satu yang juga menarik dan menarik dari FWD Life adalah image mereka. Seorang penulis seperti saya, bukan tipe orang yang sesuatu yang kaku dan formal. Salah satu ciri khas FWD adalah orang-orang yang asyik. Tampil kasual dengan kekinian. Mereka tidak bawa-bawa map kemana-mana seperti agen-agen asuransi kebanyakan. Pemanfaatan teknologi komunikasi khusus internet menjadi senjata andalan mereka. Awal tahun 2016, FWD Life mengembangkan platform tersebut dan menghadirkan sebuah ekosistem digital, yakni Digital Agency. Ekosistem ini memperkenalkan FWDMobile, sebuah aplikasi mobile komprehensif dengan berbagai fitur online yangmencakup seluruh bisnis seorang agen, mulai dari perekrutan agen(M-Recruitment), modul pelatihan (M-Academy), penjualan (M-commerce) sampai dengan informasi layanan perusahaan (M-Service. Semua hanya dalam satu genggaman dan benar-benar kekinian.

Selain itu pemanfaatan teknologi juga disematkan pada jalur distribusi asuransi kumpulan (employee benefit) FWD Life, yakni Corporate Care untuk membantu perusahaan-perusahaan menyediakan layanan asuransi yang fleksibel kepada karyawan dan keluarganya. Corporate Care menyediakan portal online untuk memahami manfaat asuransi dan memonitor proses klaim dengan mudah. Inovasi teknologi ini memungkinkan FWD Life untuk memberikan akses masyarakat terhadap asuransi kapanpun dan dimanapun.

FWD Life sendiri sudah terintegrasi dengan berbagai layanan  pembayaran online. Seperti kerja sama yang dilakukan dengan PadiPay, Finpay, kartu kredit, Mandiri ClickPay, Mitrapay, kartu debit, dan BCA KlikPay. Di era non tunai yang memang digalakan oleh pemerintah ini, fasilitas pembayaran digital tidak boleh dipandang sebelah mata. FWD Life tahu benar akan hal tersebut. Dan itu menjadi komitmen mereka untuk memberikan pelayanan yang cepat, aman, dan tentu saja praktis. Cocok sekali bagi mereka yang mobilitasnya tinggi. Atau seperti saya yang kesehariannya duduk di depan laptop.

Di Indonesia, FWD Life merupakan perusahaan asuransi yang sudah terpercaya. Di tahun 2016 ini FWD Life mendapat beberapa penghargaan prestisius “Indonesia Insurance Award” dari majalah ekonomi terkemuka Economic Review yang bekerja sama dengan Perbanas Institute. Dalam ajang tersebut FWD Life dinobatkan sebagai:

  • Best of The Best Life Insurance Multinational Company 
  • Best of The Best untuk kategori Top 10 Finance 
  • Best of The Best untuk kategori Top 10 Marketing
  • Top 10 CEO, yang diterima  Rudi Kamdani selaku President Director FWD Life

FWD Life berkembang pesat karena berani untuk mengubah cara pandang masyarakat terhadap asuransi padahal mereka baru hadir tahun 2014. FWD Life coba memahami apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat. Kemajuan teknologi dimanfaatkan FWD Life agar masyarakat mendapatkan pengalaman yang lebih baik. Semua itu termaktup dalam Tiga Strategi Pembeda Utama. Maka jangan heran FWD Life itu “ Beda”. 

(Sumber materi nangkring FWD)
(Sumber materi nangkring FWD)
Pembukaan kantor pemasaran cabang di Medan pada 11 Oktober 2016, yang menjadikannya kantor pemasaran ke-6 mereka di Indonesia menjadi satu bukti perkembangan pesat mereka. Sebagai pemain baru, keberanian FWD Life masuk ke Medan patut diapresiasi. Langkah besar ini sudah menunjukan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan asuransi jiwa ini.

Kembali ke soal passion dan entrepreneurship. Menjadi  seorang entrepreneur harus memiliki passion, dan itu mutlak. Jika tidak ia hanya jadi robot atau mesin pencetak uang semata. Salah-salah nantinya hanya akan berkarat dan menjadi barang rongksokan semata. Kenali dan fokus pada passion yang sudah kita miliki itu.

Orang yang bekerja tanpa passion akan mudah menyerah ketika menghadapi rintangan. Orang yang memiliki passion pasti memiliki keinginan yang kuat untuk menaklukan apapun. Bisa dikatakan passion akan memberi tambahan energi positif dalam setiap langkah kita.

Tetapi jangan salah, ternyata passion saja tidak cukup. Set up our goal! Tentukan ke arah mana kita akan melangkah dan apa yang sebenarnya ingin kita raih. Agar semuanya berjalan dengan sempurna diperlukan perlindungan terbaik. Bukan saja perlindungan bagi diri sendiri saja tetapi juga orang-orang yang kita cintai termasuk karyawan yang mungkin suatu saat akan bekerja sama dengan kita. Tujuannya tentu saja membebaskan langkah saat menjalani passion kita.

salam

Referensi: www.fwd.co.id , materi Nangkring Kompasiana bersama FWD dan Dolly Lesmana

Facebook Venusgazer

Twitter @venusgazer

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun