Mohon tunggu...
Venny Saarce Laturette
Venny Saarce Laturette Mohon Tunggu... Human Resources - Writing Enthusiast, Movie Enthusiast, and Travel Enthusiast

Passionate HR yang memiliki hobi nonton film, jalan-jalan, dan tentu saja menulis. Beberapa tulisan mengenai traveling dan review film dapat dilihat pada https://betabaronda13.blogspot.com/.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review "Inventing Anna" (Serial Pendek)

25 Februari 2022   08:00 Diperbarui: 25 Februari 2022   23:43 3185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Inventing Anna tiba di Netflix 11 Februari 2022 merupakan serial pendek berisikan sembilan episode untuk musim pertamanya ini. Diciptakan oleh Shonda Rhimes dengan inspirasi dari artikel majalah New York berjudul "How Anna Delvey Tricked New York's Party People" oleh Jessica Pressler. Oleh karena hanya terinspirasi  maka terdapat beberapa karakter yang berbeda dengan kenyataannya, contohnya sang penulis artikel Jessica Pressler dalam serial ini karakternya bernama Vivian Kent yang diperankan oleh Anna Chlumsky.

Serial ini menceritakan Vivian Kent (Anna Chlumsky) seorang jurnalis dari majalah Manhattan yang meliput dan menulis mengenai  Anna Delvey(diperankan Julia Garner). Anna Delvey yang aslinya bernama Anna Sorokina adalah seorang wanita yang pada usia awal 20-an datang ke New York dan membuat jati diri palsu. Mengaku bernama Anna Delvey seorang ahli waris bangsawan Jerman. Hal ini dilakukan karena dia ingin menjadi orang kaya, terkenal, dan berpengaruh. Semua itu pada akhirnya membawa Anna untuk melakukan banyak kejahatan keuangan beberapa diantaranya dengan memalsukan aplikasi pinjaman yang dibuat di City National Bank & Fortress Investment Group, mencuri helikopter, menggunakan kartu kredit kerja temannya hingga $62.000. 

Wanita Penipu Penuh Karisma

Mesin mencetak berlembar-lembar artikel Anna di majalah Manhattan, lalu diikuti  Anna yang menjelaskan mengenai dirinya yang hebat, dan adegan awal serial ini berakhir dengan kata-kata dari Anna ini:

"I work for my success, I earn my accomplishments. Pay attention. Maybe you'll learn how to be smart like me. I doubt it, but you can dream"

(Saya bekerja untuk kesuksesan saya, saya berhak atas prestasi saya. Perhatikan. Mungkin Anda akan belajar bagaimana menjadi pintar seperti saya. Saya ragu, tetapi Anda bisa bermimpi.)

Di adegan awal ini, kita sudah diberitahu bahwa Anna saat ini telah tertangkap dan sedang mendekam di penjara. Di sini pula bisa dinilai Anna seorang yang narsistik dan sosiopat.

Lalu cerita berpindah ke 20 November 2017, saat Anna dijatuhkan dakwaan-dakwaannya serta terbitnya artikel singkat mengenainya yang menjadi perhatian bagi beberapa teman Anna (baca: orang-orang yang ditipunya) dan tentu saja Vivian Kent. 

Adegan pun berpindah kepada Vivian yang mencoba meyakinkan bosnya agar dia dapat menulis mengenai Anna yang langsung menarik perhatiannya. Sayangnya dia gagal, namun dengan diam-diam dia pun tetap pergi ke sidang dakwaan Anna. Cerita pun terus bergulir ke Vivian yang pergi menemui Anna di dalam penjara tanpa sepengetahuan kantornya, lalu Vivian yang akhirnya berhasil meyakinkan pimpinannya dan mulai mencari dan mewawancari orang-orang yang pernah mengenal Anna.

Salah satu kekuatan serial drama ini terletak pada karakter-karakter di dalamnya, terutama karakter Anna yang dari awal sudah dapat dimengerti dia adalah narsistik dan sosiopat yang tidak peduli dengan orang lain dan dingin. Dan semakin kita mengenal Anna, semakin kita mengerti kemampuan manipulasinya, sekaligus harus mengakui kepintarannya membaca karakter orang. 

Badan terbalut mantel mewah, kacamata hitam, dagu terangkat dan royal dengan tips $100 kepada para pegawai hotel, Anna dengan mudah dicatat sebagai tamu VIP. Dan mengerti tips $100 mudah menipu pekerja seperti Neff, yang berusaha mencari dana tambahan untuk memulai passion-nya, sehingga membuat Neff mau melakukan apa pun untuk Anna. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun