Mohon tunggu...
VENNA AMEILIA
VENNA AMEILIA Mohon Tunggu... Editor - MAHASISWA

MAHASISWA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Buku Bermutu bagi Masyarakat

24 September 2021   04:16 Diperbarui: 24 September 2021   04:22 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Buku merupakan indikator yang mempengaruhi  kemajuan suatu bangsa. Jika dilihat dari sisi sejarah, bisa dikatakan bahwa masyarakat Indonesia bukanlah masyarakat yang memiliki budaya baca yang baik. 

Tingkat literasi masyarakat Indonesia sangat rendah menyebabkan masyarakat Indonesia akan sulit maju dan tertinggal. Karena literasi masyarakat Indonesia sangat rendah disebabkan oleh kurangnya minat baca pada buku.

Buku merupakan jendela dunia, dengan membaca buku kita bisa melihat keindahan alam semesta. Ketika membaca buku, mata dan pikiran kita terfokus pada isi buku. 

Selama keduannya sinkron, informasi dari dalam buku akan terserap ke dalam memori kita. Buku bukan hanya tentang materi sekolah, tetepi  kita juga bisa mendapatkan informasi baru, dapat merasakan perasaan penulis yang dituangkan kedalam cerita, dan mengetahui bagaimana indahnya alam semesta. 

Kita sebagai pembaca juga harus pinter loh dalam memilih buku, tidak hanya bagus disampulnya saja tetapi kita harus melihat isi buku. Buku yang bisa kita rasakan dan mudah dimengerti adalah buku yang bermutu.

Menurut Undang-Undang Nomer 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan. Mengatur tentang distribusi buku yang dilaksanakan guna menjamin ketersediaan buku secara merata dan dengan harga yang terjangkau. 

Buku bermutu yaitu buku yang ditulis dan diterbitkan sesuai dengan standar, kaidah, dan kode etik pembukuan.

Buku bermutu lahir dari tangan penulis, penerjemah, penyadur, editor, ilustrator, desainer, penerbit, pencetak, toko buku, dan pengembang buku elektronik yang profesional dan bermutu. Untuk Menerbitkan buku bermutu kita harus memenuhi syarat kriteria buku bermutu.

Kriteria buku bermutu memiliki standar buku yang menjadi acuan minimal bagi para penulis, jika menulis di atas standar maka akan semakin bagus.  

Kaidah buku menerapkan bahasa Indonesia yang baik dan benar, memiliki konsep yang jelas, ditulis secara relevan, memotivasi dan mengacu pada pedoman dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa agar pembaca dapat mengerti tentang apa yang ingin kita sampaikan. 

Kode etik adalah kode perilaku yang telah disepakati sebuah organisasi profensi seperti berkomitmen tidak akan melakukan plagiatisme,dan tidak akan menjiplak karya orang lain. 

Penerbitan memiliki IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia), APPTI (Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia), PENPRO (Perkumpulan Penulis Profesional Indonesia), SATU PENA (Persatuan Penulis Indonesia), PPGI (Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia), dan lain-lain.

Empat aspek buku bermutu. Materi sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan gagasan. Kebenaran dari segi ilmu, kelogisan, kepatuhan legalitas, dan norma. Penyajian kemenarikan gaya menulis, mudah dipahami, tidak bertele-tele,  dan kesesuaian dengan sasaran pembaca. Bahasa, sesuai dengan kaidah penulisan dan mudah dipahami bagi pembaca sasaran. 

Misalnya buku anak harus bahasa yang dasar mudah dimengerti, sedangkan orang dewasa menggunakan bahasa yang kritis. Desain dan Grafika, sesuai dengan prinsip desain komunikasi visual, menggunakan warna dan gambar yang  kreatif,  fotografi  dan hasil cetak memenuhi standar keterbacaaan, keamanan, kekuatan.  

Pentingnya buku bermutu bagi masyarakat Indonesia. Dapat meningkatkan literasi membaca masyarakat, memajukan bangsa Indonesia, membuka pikiran atau wawasan generasi muda, mensmulasi mental, menambah pengetahuan, memperbanyak kosakata, meningkatkan memori dan meningkatkan fokus dan konsentrasi. 

Buku yang tidak bermutu menyebabkan seorang pembaca tidak cerdas meski sudah membaca puluhan buku. 

Dampak buku tidak bermutu bagi masyarakat, membuat masyarakat yang niat bacanya tinggi menjadi turun karena disuguhi dengan konten tidak bermutu, membuat masyarakat kecewa dengan buku yang sudah diterbitkan. 

Masyarakat akan berfikir bahwa buku itu tidak penting dan masyarakat akan merasa dirugikan dengan biaya yang sudah mereka keluarkan. Agar tidak merugikan pemerintah dan masyarakat kita perlu tenaga kerja yang bermutu.

Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta dengan jurusan penerbitan satu-satunya di Indonesia, menuntut Mahasiswa/i untuk menerbitkan buku yang bermutu dan tidak merugikan pemerintah maupun masyarakat. 

Diajarkan oleh tenaga kerja profesional yang sangat berpengalaman di bidang penulisan buku maupun grafika. Mengarahkan mahasiswa/i untuk menjadi SDM yang kreatif, inovatif, dan produktif di bidang industri kratif.

Nama : Venna Ameilia Putri

NIM    : 21300083

Kelas  : PJ21C

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun