“Terima kasih,” ucapku sembari menangis.
“Anata wa atashi no tame ni egao ga dekimasu ka!” kau memintaku untuk tersenyum sembari mengusap air mataku.
“Megumi ... i love you.”
“Aku juga cinta kamu, Fadly. Karena aku yakin kaulah mimpi, harapan dan cinta yang akan membuatku h
End
Flash Fiction ini pernah dipublikasikan di facebook.com/perihujanozzoa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H