Mohon tunggu...
Vence Marines
Vence Marines Mohon Tunggu... wiraswasta -

Learning at the university of life Bukan siapa-siapa dan bukan apa-apa hanya pembelajar di dunia dualitas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tak Disangka Saiful Jamil Tersangka

5 September 2011   20:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:12 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

[caption id="attachment_129775" align="alignleft" width="150" caption="Ilustrasi:Google"][/caption] Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Begitulah mungkin pepatah yang cocok di alamatkan kepada mantan suami Dewi Persik si goyang gergaji itu. Apa yang di alami artis yang kadangkala sering lebay itu cukup mengenaskan, belum selesai ia merasa kehilangan istri tercintanya, kini pihak kepolisian sudah menetapkannya sebagai tersangka dari peristiwa kecelakaan di tol Cipularang [3 September 2011]. Polisi menetapkan Saiful Jamil sebagai tersangka karena membawa penumpang melebihi kapasitas angkut kedaraan dan tidak berfungsinya dengan sempurna rem kendaraan [hanya berfungsi sebelah] yang menyebabkan mobil kurang keseimbangan. Seharusnya ada analisa kendaraan yang dilakukan.

Kesimpulan pihak kepolisian di ambil berdasarkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Dan Ipul dianggap lalai dalam mengemudikan kendaraan. Ia harus bertanggung jawab terhadap kecelakaan yang menyebabkan tewasnya Virginia Anggreani, karena ada unsur kelalaian. Ini terkait dengan undang-undang no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas jalan. Seperti diungkapkan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam. Saiful sendiri belum di periksa pihak kepolisian sehubungan dengan masih dalam suasana berkabung. Berbagai pro dan kontra menanggapi ditetapkannya Saiful Jamil sebagai tersangka.

Terlepas masalah pro dan kontranya. Semoga apa yang di alami Saiful Jamil menjadi pelajaran buat kita semua. Karena sejatinya setiap peristiwa yang kita alami, yang kita dengar dan yang kita lihat membawa pesan pembelajaran yang bermanfaat buat hidup kita. Terlalu sombong hidup kita jika hanya mau belajar dari apa yang kita alami saja. Dan terlalu panjang hidup kita jika harus mengalami semuanya. Meskipun pengalaman adalah guru terbaik, saya pikir kita juga perlu belajar dari apa yang di alami orang lain.

[Dari berbagai sumber]

Terima kasih

Salam Mantap

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun