Serai merupakan tumbuhan yang termasuk kedalam family rumput-rumputan, genus Cymbopogon. tmbuhan yang memiliki aroma  khas ini memiliki komposisi alkohol, ester, aldehid, keton, lakton dan lain-lain.  mengandung senyawa utama  Sitronelal (antioksidan) 32-45% dan  Geraniol (antioksidan) 12-18 %.
Khasiat :
1. Untuk peluruh air seni, peluruh keringat, peluruh dahak atau obat batuk berdahak, obat kumur, penghangat badan, masuk angin, sakit perut dan gangguan pencernaanÂ
2. Serai mengandung anti-mikroba yang berkhasiat mengobati infeksi lambung, usus, dan saluran kemih serta dapat melancarkan kinerja Buang air kecil sehingga berkhasiat untuk pankreas, ginjal dan kandung kemih
3. Menurunkan intensitas Disminorea atau nyeri saat menstruasi
4. Dalam jurnal penelitan Allison Koplan (2011) menyatakan bahwa 100 gram serai mengandung antioksidan yang dapat membunuh sel kanker tanpa merusak sel yang sehat.
Cara membuat ramuan serai :
1. Bersihkan batang serai (2-3 batang), lalu potong-potong menjadi sekitar 2-4 cm
2. Rebus dengan menggunakan 1 gelas air
3. Boleh ditambahkan jeruk nipis (sesuai selera)Â
Waktu minum :
Minumlah saat pagi hari sebelum memulai aktivitas dan malam hari sebelum tidur (lebih baik dalam keadan hangat)
kontraindikasi :
Walaupun belum ada literatur yang menyatakan kontraindikasi ramuan ini, namun untuk ibu hamil dan menyusui perlu diwaspadai dan anak-anak tidak dianjurkan untuk dosis yang besar.
*Untuk lebih lanjut silahkan membaca :
1. Jurnal SMART Kebidanan STIKES Karya Husada Semarang " Manfaat Minuman Serai dalam Menurunkan Intensitas Disminore"
2. Kitab Tumbuhan Obat kaya Ir. R. Syamsul Hidayat, M.Si., Rodame M. Napitupulu, S.p., M.M.