Mohon tunggu...
veldy umbas
veldy umbas Mohon Tunggu... -

Penulis buku yang menggeluti dunia jurnalistik sejak lima belas tahun terakhir aktif sebagai penulis di beberapa media.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hong Kong Fashion Week Spring-Summer 2015, Indonesia Curi Perhatian

8 Juli 2015   03:21 Diperbarui: 8 Juli 2015   03:52 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sejumlah Produk Fashion dari Indonesia dipamerkan di Hong Kong Fashion Week Spring and Summer 2015"][/caption]HONG KONG. Bisa dibilang salah-satu event fashion terbesar dunia, Hong Kong Fashion Week Spring Summer 2015, yang digelar mulai tanggal 6-9 Juli di HKCEC benar-benar spektakuler. Pasalnya, beberapa exhibitor yang datang dari berbagai penjuru dunia, benar-benar tampil maksimal dengan produk-produknya.

Tak kalah, Indonesia melalui Kementerian Perindustrian menghadirkan sejumlah perajin dan perancang kenamaan yang tersebar dari berbagai daerah nusantara. Tak kurang dari 10 exhibitor yang didorong dari mitra binaan Kementerian Perindustrian ikut dalam event akbar dunia ini.

Menurut, Perwakilan Direktorat Jenderal IKM Kementerian Perindustrian, Bambang Irianto, kehadiran Indonesia ini diharapkan mewarnai Event Hong Kong Fashion Week sekaligus menjadi showcase fashion aksesoris Indonesia di level Internasional. “Ini peluang kita untuk masuk ke level internasional, sembari ikut mengembangkan Industri fashion dan aksesoris yang cukup besar potensinya di pasar industri internasional,”tutur Bambang Irianto yang juga didampingi oleh Reni Kurniawati dan Ferry Setiawan.

Pada saat yang sama menurutnya para desainer dan perajin yang difasilitasi kementerian ini diharapkan belajar banyak dan mampu menyerap perkembangan industri fashion dan aksesoris dunia yang bergerak sangat cepat. Apalagi yang hadir di sini mencapai 1,200 peserta dari 20 negara, diharapkan dapat menangkap peluang emas untuk mendapatkan pasarnya. Pada Hong Kong Fashion Week kali ini diharapkan menghadirkan buyer hingga 17.000 dari kurang lebih 71 negara.

Karena itu, salah satu perajin dan juga desainer batik Minahasa, Veldy Umbas, berharap agar pemerintah lebih serius lagi mendorong industri kecil dan menengah untuk terus mengembangkan diri hingga ke level internasional. “Kami bersyukur karena kepedulian pemerintah untuk mengembangkan IKM sudah bagus, hanya kami mengharapkan agar pembinaan bersifat komprehensif agar tercipta IKM yang mumpuni untuk bertarung dilevel Internasioal,”ujar Veldy yang juga adalah Wakil Sekjen, Perhimpunan Ragam Etnik (Pernik) Nusantara.

Beberapa perajin dan desainer lain yang mencuri perhatian buyer seperti Ali Abubakar Pae yang menhadirkan tenun dari Ende, La Galigo dari tenun Makasar dan Sutra Bugis, Mawar Yanti dengan tas ketak, Dinar Asmarani dengan tenunnya. Beberapa peserta lain yang sudah semakin mandiri seperti Chritiana Soesanto, Rhea Cempaka, Dwityasari Anindhita Noor, Swandewi dan Ivan Kurniawan. Di hari kedua event ini, sejumlah peserta Indonesia sudah berhasil mendapatkan pembeli dari beberapa negara yang cukup berminat dengan produk-produk dari Indonesia. Bahkan dari beberapa peserta langsung menandatangani nota kesepahaman untuk produksi dan pemasaran produk-produk Indonesia. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun