Mohon tunggu...
Vania Salsabila
Vania Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1

Hanya tentang bahasa.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Anti Bullying - Teman Bukan Lawan!

10 Juni 2024   09:04 Diperbarui: 10 Juni 2024   09:21 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Maraknya kasus bullying di Indonesia sudah sering sekali terjadi, khususnya di dunia pendidikan. itulah mengapa pendidikan anti-bullying perlu diterapkan di seluruh pendidikan dasar khususnya di sekolah dasar. 

Sekolah dasar pun kerap terjadi peristiwa bullying. Berlangsungnya pendidikan di sekolah dasar menjadi fondasi utama peserta didik dalam keberlangsungan proses pendidikan ke jenjang selanjutnya. Sesuatu hal yang menjadi fondasi akan menjadi penopang segala sesuatu yang berada di atasnya, termasuk kecerdasan, kepribadian, tingkah laku, dan akhlak mulia.

Pembentukan tingkah laku, watak, dan akhlak peserta didik pada dasarnya berasal dari lingkungan rumah. Perbedaan pola asuh pada peserta didik di setiap keluarganya menjadikan bentuk perilaku setiap peserta didik berbeda-beda pula. Hal tersebut menjadikan sekolah memiliki peran yang lebih berat dalam mendidik peserta didik apabila tugas pendidikan sudah diserahkan sepenuhnya kepada sekolah.

Bullying merupakan perilaku tercela dimana seseorang dapat menindas atau merundung sang korban dan dilakukan secara bersengaja dengan tujuan untuk menyakiti orang tersebut baik secara fisik maupun non fisik. Beberapa kasus terkait bullying menyebabkan sekolah harus lebih memperhatikan dan memberikan sebuah pengetahuan seputar bullying.

Untuk itu, Kampus Mengajar angkatan 7 SD Negeri Kadipiro menyelenggarakan suatu program kerja dimana dengan tujuan untuk meminimalisir terjadinya kasus bullying di sekolah. Salah satunya adalah mengadakan sosialisasi anti-bullying yang dihadiri oleh seluruh peserta didik SD Negeri Kadipiro Surakarta. Dengan menghadirkan narasumber yang kredibel, yaitu Ibu Ariesta, S.Pd., guru olahraga SD Negeri Kadipiro sendiri.

Pelaksanaan sosialisasi bullying sendiri berjalan dengan tertib. Para peserta didik dipaparkan materi mengenai apa itu bullying, jenis-jenis bullying, dan juga contoh perbuatan bullying. Tak hanya materi, narasumber juga memberikan peragaan mengenai bullying dimana anak-anak mempraktikkan secara langsung tindakan akhlak mulia sehingga peserta didik mengetahui secara jelas tindakan yang benar dan salah. Sehingga diadakannya sosialisasi tersebut, diharapkan bahwa peserta didik dapat menghindari tindakan bullying dan meminimalisir perilaku bullying di lingkungan sekolah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun