Media massa merupakan sumber dari segala informasi yang mana masyarakat luas membutuhkan kabar terkini dan terpercaya dalam suatu kejadian atau insiden yang terjadi setiap harinya. Kebutuhan masyarakat atas informasi dalam media massa bagaikan bunga dan air yang tidak akan pernah lepas satu sama lain. Media massa memiliki peran yang sangat penting dalam pengawasan pemberian informasi kepada masyaraat dan juga memberikan edukasi dan hiburan serta mengontrol kondisi sosial masyarakat luas.
Bidang jurnalistik tak lepas dari perkembangan zaman dimana era digital sangat berpengaruh di dalamnya. Dengan lahirnya teknologi yang canggih, media massa yang dulunya mengeluarkan media cetak sebagai sarana informasi, kini bisa hadir dalam media elektronik yang dapat diunggah melalui jaringan internet. Bentuk informasi tersebut dapat disebut dengan media online. Dalam realitanya, banyak dari lembaga berita yang memanfaatkan media online tersebut dan menyalahgunakannya untuk membuat berita hoax demi meningkatkan esensi dari lembaga kepemilikan masing-masing. Berbondong-bondongnya para jurnalis yang kini lebih memilih untuk menerbitkan informasi secara online membuat penerbit media cetak terancam punah. Beberapa jurnalis yang masih bertahan dalam lingkup media cetak tentunya mempertahankan kualitas informasi mereka dibanding dengan media online.
Media cetak yang kini masyarakat kurang perhatian terhadap keberadaannya, justru memuat kualitas informasi yang dapat dikatakan terpercaya. Tulisan media cetak ditulis dengan jelas dengan membeberkan berita yang lengkap dan detail dengan bahasa yang lugas dan mudah dipahami. Hal tersebut membuat perbedaan yang signifikan terhadap media online dimana semua orang dapat mengunggah berita apa saja di laman internet.
Dari berkembangnya media massa, kita tentunya penting dalam belajar jurnalistik. Ilmu jurnalistik memiliki peran yang penting dalam mengakses informasi. Dengan jurnalistik, kita bisa menyeleksi mana informasi yang berisi fakta dan opini. Memang benar bahwa tidak semua berita online memiliki informasi palsu atau hoax, itu sebabnya kita harus bisa membedakan antara yang fakta maupun tidak. Dengan jurnalistik, kita dapat mempelajari kualitas dari media cetak yang ditulis dengan memperhatikan bahasa etika jurnalistik. Dengan jurnalistik juga, kita dapat meningkatkan kemampuan menulis berita aktual sehingga dapat mengirimkan informasi tersebut ke media cetak atau media online tertentu. Dalam hal profesi, jurnalistik juga berperan dalam membantu kita untuk mengasah kemampuan dalam wawancara dan dapat mengajarkan kita dalam menyampaikan berita dengan baik dan benar sehingga kita dapat berpeluang dalam pekerjaan sebagai seorang jurnalis dalam media massa.
Dilihatnya fungsi jurnalistik dalam media cetak dan media online membuat kita harus dapat memilah media massa sesuai dengan kredibilitasnya masing-masing. Informasi yang kita ambil dari media cetak maupun media online harus menjadi acuan secara tepat. Banyaknya informasi hoax yang tersebar dalam media online membuat ilmu jurnalistik sangat penting dipegang masyarakat untuk berhati-hati dalam membaca berita. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk melihat proses informasi tersebut dibuat dalam media online dengan melihat kredibilitas lembaga masing-masing karena informasi yang kita dapatkan sangat berpengaruh dalam pemahaman dan pengetahuan masyarakat luas.
Penulis :
Vania Salsabila dan Dr Muhammad Rohmadi, M.Hum.
Mahasiswa dan Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNS
Referensi :
Khaer, A., Khoir, N., & Hidayati, Y. A. (2021). Senjakala Media Cetak: Tantangan Jurnalisme Cetak di Era Digital. TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, dan Humaniora, 2(3), 324-331.
Khalid, I. (2019). Kredibilitas Media Cetak Dan Media Online. At-Tadabbur: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 9(1), 84-105.
