Mohon tunggu...
Vani Destiana
Vani Destiana Mohon Tunggu... Apoteker - Mahasiswa Universitas Airlangga

Hobi mendengar musik, dengan kepala yang sama - sama berisik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Negara dalam Memenuhi, Melindungi dan Menegakkan HAM Warga Negara

26 Agustus 2023   22:20 Diperbarui: 26 Agustus 2023   22:37 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pemenuhan HAM sosial dan ekonomi di Indonesia merupakan upaya vital dan terpuji yang memiliki potensi untuk mengangkat derajat warga negara dan mendukung pembangunan di berbagai bidang. Dengan mengatasi kebutuhan mendesak penduduknya dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kemakmuran dan kesejahteraan, Indonesia berdiri untuk menjamin masa depan yang lebih cerah bagi rakyatnya dan berkontribusi pada stabilitas regional dan global.


Komitmen Indonesia untuk memenuhi hak asasi manusia sosial dan ekonomi mencerminkan dedikasi untuk mengatasi ketimpangan dan meningkatkan kualitas hidup warganya secara keseluruhan. Dengan memastikan akses ke pendidikan, perawatan kesehatan, dan perumahan yang memadai, negara memberdayakan individu untuk keluar dari lingkaran kemiskinan dan berpartisipasi aktif dalam masyarakat mereka. Hak-hak ini menciptakan landasan bagi pengembangan sumber daya manusia, membina tenaga kerja yang terampil dan sehat yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan inovasi.
Selain itu, fokus pada hak asasi manusia sosial dan ekonomi sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Upaya Indonesia untuk mengurangi kemiskinan, mempromosikan kesetaraan gender, dan meningkatkan akses layanan kesehatan tidak hanya berkontribusi pada pembangunannya sendiri tetapi juga pada aspirasi global untuk menciptakan dunia yang lebih adil dan sejahtera. Dengan berinvestasi pada warga negaranya, Indonesia menjadi teladan bagi negara-negara lain yang berupaya mencapai tujuan serupa.
Selain kewajiban moral, terdapat manfaat praktis dari pemenuhan hak asasi manusia sosial dan ekonomi. Penduduk yang sehat, berpendidikan, dan berdaya lebih mungkin terlibat dalam partisipasi masyarakat dan berkontribusi pada proses demokrasi negara. Hal ini meningkatkan tata kelola, akuntabilitas, dan transparansi, mendorong lingkungan di mana warga memiliki andil dalam kemajuan bangsa. Ketika kebutuhan warga negara terpenuhi, ketegangan sosial berkurang, berpotensi mengurangi konflik dan meningkatkan kohesi sosial.
Dengan mengatasi ketimpangan sosial dan ekonomi, Indonesia juga dapat membuka bonus demografinya---sebuah fenomena di mana populasi usia kerja yang besar berpotensi memacu pertumbuhan ekonomi. Melalui investasi dalam pendidikan dan pengembangan keterampilan, Indonesia dapat memanfaatkan keunggulan demografis ini dan menciptakan angkatan kerja yang produktif dan kompetitif yang mampu mendorong kemajuan ekonomi.
Selain itu, pemenuhan hak asasi manusia sosial dan ekonomi dapat memberikan dampak positif pada berbagai sektor. Akses yang lebih baik ke pendidikan dapat menghasilkan tenaga kerja yang lebih terampil dan inovatif, menarik investasi asing dan merangsang diversifikasi ekonomi. Akses layanan kesehatan yang memadai dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja dengan mengurangi ketidakhadiran karena penyakit yang dapat dicegah. Selain itu, langkah-langkah untuk memastikan kesetaraan gender dapat memanfaatkan seluruh potensi populasi, memberdayakan perempuan untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan kemajuan sosial.
Walaupun tantangan pasti ada, seperti kebutuhan implementasi kebijakan yang efektif dan alokasi sumber daya, komitmen Indonesia untuk memenuhi hak asasi manusia sosial dan ekonomi menunjukkan kesediaannya untuk mengatasi rintangan ini secara langsung. Upaya kolaboratif yang melibatkan pemerintah, masyarakat sipil, dan mitra internasional dapat menghasilkan solusi inovatif untuk masalah yang kompleks. Keragaman budaya dan sejarah bangsa yang kaya juga menjadi landasan bagi kebijakan inklusif yang menghormati hak dan tradisi semua warga negara.
Kesimpulannya, upaya Indonesia dalam memenuhi hak asasi manusia di bidang sosial dan ekonomi merupakan upaya terpuji dan transformatif yang menjanjikan banyak manfaat bagi warga negara dan bangsa secara keseluruhan. Dengan berinvestasi di bidang pendidikan, layanan kesehatan, dan pemerataan peluang, Indonesia dapat membuka jalan bagi pembangunan berkelanjutan, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan kesejahteraan. Ketika negara ini melanjutkan jalur ini, negara ini tidak hanya memenuhi kewajibannya terhadap warga negaranya tetapi juga berkontribusi terhadap komunitas global yang lebih adil dan sejahtera.

SUMBER REFERENSI

https://lcbadiklat-jateng.kemenkumham.go.id/wp-content/uploads/2020/02/PENGANTAR-HAM.pdfhttps://repository.algazali.ac.id/media/publications/559277-hak-asasi-manusia-dalam-hukum-positif-de-551cfc44.pdf

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun