Aktivitas Para Petani di Kampung Sindang Barang
Foto : Dokumentasi Pribadi
Kota Bogor punya masa lalu yang erat dengan suku sunda pada zamannya. Maka tak heran, jika melihat eksistensi masyarakat sunda di Kota Bogor. Pada perjalanan sejarahnya, Kota Bogor berhasil menumbuhkan adat dan budaya sunda yang masih terjaga hingga saat ini. Salah satu pionir penjaganya adalah Kampung Budaya Sindang Barang yang menjadi pusat pelestarian budaya masyarakat sunda.
Perlu diketahui, bahwa mayoritas penduduk kampung ini 90% beragama islam dengan memiliki profesi sebagai pengrajin sandal, sepatu, dan sebagai seorang petani. Seorang petani Kampung Budaya mengungkapkan bahwa masyarakat di kampung ini sangat memegang teguh kekeluargaan antar tetangga, gotong royong, serta masih melestarikan dan menjaga adat istiadat yang telah ada sejak dahulu.
Tanggapan para petani Kampung Budaya Sindang Barang ketika mengetahui akan dibangun sebuah Kampung Budaya, mereka sangat senang dan turut mendukung proses pembangunan kampung tersebut. Karena bagi mereka hal tersebut merupakan salah satu cara untuk melestarikan budaya serta adat istiadat masyarakat sunda sejak dahulu. Agar dapat dikenal masyarakat luas. Di dalam pembangunan ini tentunya dibantu para sesepuh Bogor dan pejabat asal Jawa Barat.
Para petani lainnya yang sedang bekerja saat itu, ikut menambahkan tanggapan terkait dibangunnya Kampung Budaya Sindang Barang. Mereka mengatakan bahwa dengan dibangunnya kampung tersebut, tentunya tidak hanya untuk melestarikan budaya dan adat istiadat dari para leluhur. Namun, dengan dibangunnya Kampung Budaya ini dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Sindang Barang. Hal tersebut tentunya menjadi kabar baik bagi masyarakat Sindang Barang. Karena semakin banyak sumber daya manusia (SDM) yang digunakan, hal ini dapat membantu kesejateraan kehidupan masyarakat Kampung Sindang Barang.
Foto Kegiatan Kampung Budaya Sindang Barang
Foto : Dokumentasi Pribadi
Bagi masyarakat Kampung Sindang Barang, dengan menyambangi Kampung Budaya Sindang Barang seperti menemukan jejak kasepuhan sunda yang telah lama hilang. Pemandangan indah dan udara sejuk khas pegunungan di kaki Gunung Salak menjadi daya tarik lainnya. Kampung budaya ini selalu terbuka bagi siapapun yang ingin berkunjung dan mempelajari lebih dalam tentang tradisi sunda Bogor, sambil mencari tahu tentang sejarah kasepuhan sunda Bogor di masa lalu.