Mohon tunggu...
Irvan Hubbie Iswara
Irvan Hubbie Iswara Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Dalam setiap coretan, jiwa berbicara.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sejarah Berhala Pertama yang Dibuat oleh Manusia

28 Februari 2023   16:17 Diperbarui: 28 Februari 2023   16:27 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh teman-teman yang dimuliakan Allah SWT, semoga kita selalu dalam keadaan sehat walafiat Amin ya robbal alamin. Patung merupakan bahan seni yang bernilai tinggi yang biasanya dibuat oleh para seniman pematung, namun apa jadinya kalau hasil karya manusia ini menjadi sesembahan untuk para manusia yang seharusnya mereka menyembah Allah sebagai dzat yang menciptakan segala sesuatunya di muka bumi ini.

 

Kali ini yang akan kita ceritakan adalah sejarah berhala pertama yang dibuat oleh manusia, kisah ini bermula pada masa-masa yang tak jauh dari penciptaan manusia pertama, yaitu Adam AS, artinya kisah ini berlangsung di zaman sebelum Nabi Nuh diutus sebagai nabi, tepatnya sekitar 1000 tahun sesudah Nabi Adam diturunkan ke bumi.

 

Jadi begini ceritanya, di zaman itu ada lima orang yang soleh yang taat kepada perintah-perintah Allah dan menjauhi segala macam larangan-nya mereka yang memiliki pengikut yang sangat banyak jumlahnya, mereka memiliki akhlak yang luar biasa bagus sehingga sangat dicintai oleh para pengikutnya mereka ini bernama, ayahnya bernama Wadd, kemudian si Wadd ini memiliki empat orang anak yang bernama Suwa, Yaquts, Ya'uq, dan Nashr jadi keseluruhannya jumlahnya lima ya teman-teman.

 

Ayah dan empat orang anaknya, nah mereka ini adalah tokoh keluarga yang sangat soleh di zaman Nabi Nuh AS, mereka ini terkenal Orang yang ahli ibadah, ahli sedekah, dan masih banyak kebaikan lainnya yang mereka kerjakan. Pengaruh mereka ini sangat luar biasa dikalangan kaum kaum ketika zaman itu, kemudian Allah mentakdirkan mereka satu persatu wafat yang pertama ada wadd. Wadd ini wafat kemudian diteruskan estafet dakwahnya kepada anaknya yang tertua bernama suwa.

 

Tak lama dari itu suwa wafat dan diteruskan ke adiknya Yaquts, kemudian yaquts juga wafat dan dakwahnya diteruskan oleh Ya'uq. Dan akhirnya Ya'uq pun wafat, terakhir diteruskan dakwahnya oleh Nashr, hingga Pada suatu hari Nashr pun wafat. Sehingga habislah keturunan orang-orang soleh yang sangat dicintai orang-orang di kala itu, lantas membuat banyak orang bersedih akan kepergian keluarga ini.

 

Hingga suatu hari kaum ini membuat lima buah patung dari masing-masing tokoh keluarga soleh yang mereka cintai ini, dengan maksud apabila mereka rindu dengan mereka, kaum ini bisa mengobatinya dengan memandangi patung-patung yang dibuat sebagai simbolis dari orang-orang soleh ini, maka kemudian patung ini diletakkan di sebuah lapangan atau seperti alun-alun yang merupakan tempat orang-orang melintas, jadi semua orang bisa dengan mudah melihat kelima patung itu ketika melintasi lapangan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun