Mohon tunggu...
Drakul Vampz
Drakul Vampz Mohon Tunggu... -

pinginnya sih jadi pemuda harapan Bangsa dan Negara :)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Konspirasi atau Tidak, Bhinneka Tunggal Ika yang Utama

11 Februari 2011   06:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:42 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak desas-desus yang menyatakan bahwa ada konspirasi dibalik kejadian kekerasan atas nama Tuhan yang terjadi berturut-turut.


Terlepas dari konspirasi atau tidak, jika saya jadi SBY maka utamakan masalah fundamental ini. Ini adalah masalah dasar negara. Selesaikan dulu masalah kekerasan atas nama Tuhan ini terlebih dahulu. Jangan takut dengan ormas. Masak militer RI yang katanya mau perang ama Malaysia kalah dengan ormas. YANG BENAR SAJA.


Jika benar ini benar-benar konspirasi untuk mengalihkan isu, maka pemerintah dan kepolisian akan memperpanjang citra buruknya. Sudah MAFIA, KORUP sekarang malah MENGALIHKAN KEJADIAN KE ISU SARA (luar biasa kejam karena ada korban jiwa).


Jika ini bukan konspirasi, maka yang tercoreng adalah kepolisian karena tidak melakukan pencegahan. Ada isu bahwa penyerangan itu kepolisian sudah tahu kepastiannya. LUAR BIASA. Polisi saya yakinkan tidak bisa menyelamatkan citranya tapi Pemerintah masih bisa menyelamatkan muka dengan menyelesaikan kasus ini.


Kasus Pajak,,, hmmmm tenang Bapak/Ibu yang ada di Pemerintahan. Jika anda lupa, masih ada media seperti kompas yang akan mengingatkan anda semua.


Urusi dulu masalah fundamental baru ke masalah pajak. Pajak adalah kasus besar tidak mudah orang lupa jika dialihkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun