Bagi mereka yang dahulu menggunakan MIRC, lagu yang dibawakan oleh T-Five di atas mengingatkan perilaku kita saat menggunakannya. Kadang lupa mandi dan bahkan batal ke kampus lantaran fasilitas yang satu ini. Kalaupun ke kampus, rela antri di lab internet untuk mendapat giliran chatting selama 1 atau 2 jam. Kalau dahulu mereka yang menggunakan fasilitas ini berusia 18 tahun di tahun 1995, saat ini usia mereka sudah 34 tahun. Tentu saja perilaku-perilaku lucu dan kadang kebablasan menjadi kenangan tersendiri.
Walaupun tidak dapat melakukan pebicaraan menggunakan media suara atau video seperti beberapa chatting messenger saat ini. text messenger menggunakan MIRC cukup diminati banyak orang.Versi terakhir MIRC adalah 7.19 yang dirilis pada tanggal 7 maret 2011. Selain dapat melakukan private chat juga dapat ngobrol bareng dalam satu channel (room). Saya ingat dahulu ada server MIRC yaitu "dalnet" yang ramai dikunjungi chatter indonesia. Melalui beberapa channel seperti #jakarta, #bandung atau #yogyakarta, kita dapat bercanda gurau bersama banyak orang di situ. Kita dapat membuka beberapa jendela chatting untuk masing-masing channel dan jendela lain untuk setiap private chat.
Untuk berbicara dalam sebuah channel, tentu ada aturannya. Aturan ini dijaga ketat oleh Founder, co-founder, Super operator (SOP) atau operator (op) bahkan terdapat bot (robot) yang bestatus op yang siap mengeluarkan anda (kick dan banned) apabila anda melanggar aturan didalam channel. Salah satu aturan yang tidak boleh dilanggar adalah, menggunakan nickname yang berbau porno. Saat itu, apabila anda berstatus minimal operator, rasanya anda menjadi seorang penguasa channel yang banyak digemari dan didekati para chatter lain.
Smiley icon yang banyak digunakan saat ini, sudah digunakan terlebih dahulu melalui MIRC. Selain itu terdapat banyak sekali istilah yang digunakan. Salah satu penggunaan akronim atau istilah yang populer di MIRC yaitu A/S/L. Biasanya anda menggunakan istilah ini pada saat berkenalan dengan seseorang melalui private chat. A/S/L kepanjangan dari Age, Sex and Location. Kalau kita mengajak seseorang untuk private chat, biasanya kita mengajak dia untuk PV. Tidak semua orang akan menerima PV anda, mungkin karena sudah penuh layar PV mereka atau memang mereka sengaja memblokir orang yang tidak mereka kenal.
Banyak kenangan konyol menggunakan fasilitas ini, namun tidak sedikit masalah yang timbul dari sana. Mulai dari penyimpangan perilaku, gangguan kejiwaan bahkan ada yang bunuh diri. Banyak cinta kilat yang terjalin, mulai dari hanya iseng, cinta "terlarang" bahkan ada yang berujung pada pernikahan. Â Mereka yang menjadi pasangan mojok atau "pacar dunia maya" disebut dengan istilah gebetan. Katanya kalau sudah jatuh cinta sama pasangan di dunia maya ini, yang dimimpikan bukan foto atau sosok pasanganya namun deretan kata-kata chatting. Haha lucu juga yaa
Online chat memang merupakan fasilitas yang cukup diminati sampai saat ini. Selain MIRC kita kenal juga AOL Instant Messenger (AIM), Camfrog, Campfire, Gadu-Gadu, Google Talk, ICQ (OSCAR), Jabbe, (XMPP), MUD, MUSH, PalTalk, Pichat, PSYC, SILC, Skype, Talk, Talker, TeamSpeak (TS), Vivox, Windows Live Messenger, Yahoo! Messenger dan Facebook. Beberapa softaware itu saat ini sudah dapat digunakan dengan mudah melalui telepon seluler. Bagi yang menggunakan Blackberry mereka akan pasti mengenal dan menggunakan BBM atau Blacberry Messenger.
Saat ini mungkin MIRC sudah ditinggalkan banyak orang yang beralih ke bentuk chat messenger baru. Apabila diperluas konsep komunikasi ini, kita dapat mengenal jenis lain melalui pemanfaatan jejaring sosial (atau bahkan blog) dimana terjadi komunikasi melalui komentar-komentar pengguna walau membutuhkan jeda waktu tertentu. Semua jenis komunikasi seperti ini selain dapat dimanfaatkan secara baik oleh sebagian orang, namun dapat berakibat buruk bagi diri kita sendiri atau orang lain. Semua kembali kepada diri kita sendiri.