Mohon tunggu...
Valencia Febriani Yohan
Valencia Febriani Yohan Mohon Tunggu... Lainnya - Penerima beasiswa STP Trisakti 2020

simplicity.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pentingnya Soft Skill di Dunia Kerja

1 Februari 2023   01:41 Diperbarui: 1 Februari 2023   01:39 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Soft skill adalah keterampilan non-teknis yang berhubungan dengan cara kita bekerja, termasuk bagaimana cara kita berinteraksi dengan rekan kerja, bagaimana kita memecahkan masalah, dan bagaimana cara kita mengelola pekerjaan Anda.

Yang termasuk soft skill antara lain adalah keterampilan interpersonal, keterampilan komunikasi, keterampilan mendengarkan, manajemen waktu, pemecahan masalah, kepemimpinan, dan empati. Hal ini merupakan bagian penting untuk meningkatkan kemampuan seseorang untuk bekerja dengan orang lain dan dapat memberikan pengaruh positif untuk memajukan karir kita.

Berikut adalah 3 poin pentingnya memiliki soft skill di dunia kerja:


  • Keberlangsungan Kerja
  • Dalam proses rekrutmen, perusahaan pasti akan mempertimbangkan karyawan yang mempunyai tanda tanda akan bertahan di perusahaan mereka dalam waktu yang lama. Masa kerja jangka panjang penting karena perusahaan akan menghabiskan lebih sedikit sumber daya untuk memperkejakan pengganti. Soft skill seperti resolusi konflik, komitmen, dan motivasi dapat menjadikan kita aset jangka panjang bagi pemberi kerja. Etos kerja dan profesionalisme merupakan indikator penting lainnya dari umur panjang dalam suatu pekerjaan, yang dapat membantu kita membedakan diri dari kandidat lain untuk suatu posisi.

  • Membuktikan Inisiatif Pegawai
  • Perusahaan pasti cenderung mempekerjakan dan mempromosikan pegawai yang secara teratur menunjukkan motivasi dan inisiatif. Dengan memiliki sikap positif dan kreatif, kita dapat menunjukkan kepada perusahaan bahwa kita memiliki ambisi untuk memikirkan proyek baru atau menyelesaikan masalah secara mandiri.

  • Penting untuk Menjadi Seorang Atasan
  • Kita dapat menunjukkan diri dengan menekankan soft skill pada resume Anda. Berfokus pada soft skill Anda menunjukkan bahwa kita berpikir tentang bagaimana kebiasaan dan sikap kita dapat memengaruhi orang lain di tempat kerja, yang merupakan bagian penting dari kepemimpinan. Perusahaan pasti sangat menghargai soft skill yang dimiliki pegawainya. Bisa jadi secara hard skill, seorang manager dengan bawahannya memiliki keterampilan yang sama. Tetapi yang membedakan manager dengan bawahannya adalah soft skillnya.

Ya, setelah membaca tiga poin diatas, pasti teman teman sudah mengerti bagaimana soft skill sangat diperlukan bagi seorang pegawai. Soft skill dapat kita kembangkan dan dipelajari melalui pengalaman, mengikuti organisasi, atau dengan cara online course atau seminar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun